Hanya saja, jika PT LIB maupun PSSI ingin memaksakan Liga 1 tetap bergulir, Umuh mengaatakan tak masalah.
Dia hanya mengimbau untuk berhati-hati serta memperketat protokol kesehatan agar Covid-19 di kalangan pemain tidak semakin parah.
"Kami hanya mengimbau saja, hati-hati nanti lebih parah, tambah parah malah nanti pemain pada pulang bawa masalah buat keluarganya," jelas Umuh.
Sementara itu Beckham Putra Nugraha juga ikut menanggapi keputusan PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang menunda pertandingan timnya pada pekan 22 BRI Liga 1 2021.
Hal ini sempat membuat Beckham Putra kecewa karena sudah melakukan segala persiapan.
Namun, ia juga memperhatikan kondisi kesehatan rekannya di Persib Bandung yang mendapat cobaan terpapar Covid-19.
Situasi tersebut tentu bukan yang diinginkan oleh setiap pemain, maka dari itu jenderal lapangan tengah Maung Bandung ini menyebut kesehatan adalah hal yang paling penting untuk diperhatikan.
"Saya sebagai pemain tentunya kecewa karena kami sudah melakukan persiapan. Tidak hanya fisik, tapi juga teknik dan mental sudah sangat siap." kata Beckham Putra dikutip dari laman Persib.
"Tapi memang ada beberapa teman yang kena Covid-19. Jadi ya harus berbesar hati karena kembali lagi, kesehatan yang lebih penting," tegasnya.
Pemain berusia 20 tahun tersebut menaruh harapan besar agar yang terpapar Covid-19 bisa pulih seperti sedia kala.
Karena dengan begitu, tim bisa kembali berlatih secara normal dan melakoni pertandingan untuk meraih target menjadi juara Liga 1.
Terutama pada jadwal terdekat pekan 23 BRI Liga 1 2021 menghadapi Bhayangkara FC, Minggu (6/2/2022) mendatang.
Ia ingin menjadikan Bhayangkara FC sebagai pelampiasan kemenangan timnya.
Maung Bandung membutuhkan tambahan tiga poin untuk menjaga asa dalam perburuan gelar BRI Liga 1 2021.