TRIBUNNEWS.COM - AC Milan mampu menunjukkan performa apik di Liga Italia, tim asuhan Stefano Piolo sedang bertengger di peringkat 3 klasemen Liga Italia dengan torehan 52 poin.
Kemenangan tipis 2-1 atas Inter Milan pada Minggu, (06/02/2022) dini hari, membuat AC Milan mampu memangkas jarak mereka dengan Nerazzurri menjadi 1 angka saja.
Peluang untuk membawa pulang gelar scudetto pun kembali menyeruak, setelah penampilan ciamik AC Milan di laga tersebut.
Rossoneri tak berkeringat dingin meski melawan sang pemuncak klasemen di laga derbi, justru sebaliknya, mereka mampu menunjukkan mentalitas seorang juara yang mampu comeback meski sempat tertinggal.
Itu menunjukkan bahwa AC Milan sangat layak untuk meraih gelar Liga Italia musim ini dengan menyingkirkan klub-klub mentereng seperti Inter dan Juventus yang jor-joran di bursa transfer.
Baca juga: Ini yang Dikatakan Mourinho Jelang AS Roma Menghadapi Inter Milan di San Siro, Masih Punya Rasa Ini
Baca juga: Video Latihan Ibrahimovic Viral, Pantas Saja Kekar, Begini Cara Sit-up Pemain AC Milan Berusia 40
Baca juga: Zlatan Ibrahimovic dan AC Milan: Romansa Abadi yang Bangkitkan Rossoneri dari Mati Suri
Keseimbangan di lini tengah memberi kenyamanan bermain AC Milan, dengan skema 4-2-3-1 yang Pioli usung, pelatih asal Italia tersebut selalu memakai dua regista untuk mengatur lini tengah Rossoneri.
Adalah Sandro Tonali dan Ismael Bennacer, dua regista yang menjadi denyut nadi dan sutradara handal dalam mengatur tempo permainan AC Milan.
Mereka berdua bahu membahu menjadi tumpuan di lini tengah Rossoneri, baik saat dipasangkan, ataupun bermain bergantian mengawal lini tengah AC Milan. Keduanya selalu mampu menampilkan permainan yang mengesankan.
Banyak yang menyebut Tonali merupakan titisan Andrea Pirlo, dari posisi, cara bermain dan gaya rambutnya yang memang 11 12 dengan Pirlo.
Nyatanya, kemiripan tersebut bukan sekedar omongan belaka, dari segi kemampuan, Tonali punya kans untuk menjadi salah satu gelandang komplet yang dimiliki Milan.
Visi bermainnya sangat baik, ia juga memiliki kemampuan passing dan dribel yang mumpuni.
Kemampuan passing dan dribel Tonali membuat aliran bola di lini tengah menjadi lebih encer.
Tonali dapat membantu Milan keluar dari pressing lawan ketika menerima bola di kedalaman.
Sejauh ini, Tonali sebagai gelandang memiliki akurasi passing yang apik, yakni ada di angka 82,4 persen.