TRIBUNNEWS.COM - Courtois benar, laga perebutan peringkat ketiga UEFA Nations League memang tidak begitu penting.
Italia dan Belgia saling bertemu di pertandingan ini, Belgia punya lebih banyak peluang untuk unggul lebih dahulu.
Tetapi, Dominico Berardi yang secara mengejutkan mengambil sepak pojok di awal babak kedua, mengubah pertandingan yang membosankan menurut Courtois.
Umpan tarik penyerang Sassuolo ini salah diantisipasi Youri Tielmans, bola mengarah kepada satu pemain Italia yang sudah mengambil kuda-kuda untuk melepaskan tendangan.
Nicolo Barella mengeksekusi bola dengan sempurna : keras, terukur dan tajam.
Italia menang 2-1 di pertandingan ini.
Baca juga: Kegemilangan Mike Maignan Bersama AC Milan, Peran Nelson Dida, Tiru Jan Oblak hingga Pickford
Baca juga: Prediksi Line-up Napoli vs Inter Milan di Liga Italia, Ketajaman Edin Dzeko-Victor Osimhen
Nicolo Barella merupakan jebolan akademi Cagliari, sempat dipinjamkan ke Como, namanya berkibar bersama Il Isolani.
Beberapa posisi sempat dicoba, mulai dari fullback hingga penyerang sayap, dua posisi yang mempengaruhi permainan Barella.
Ia menembus tim utama Cagliari di musim 2016/2017, tidak membutuhkan waktu lama, ia langsung menjadi andalan di klub.
Bakatnya sempat dilirik beberapa tim seperti Lazio yang saat itu dikabarkan akan kehilangan Milinkovic-Savic, namun perpindahan urung terjadi.
Inter Milan kemudian menjadi tim yang beruntung, dipinjam dari Cagliari sebagai bagian dari kesepakatan kedua tim untuk peminjaman Radja Nainggolan, Barella memperkuat Inter Milan pada musim 2018/2019.
Kedatangannya disambut positif, dengan talenta yang ia miliki, namun terdapa keraguan jika sang pemain bisa memperebutkan tempat di tim utama Inter Milan.
Datang ke Giuseppe Meazza pada musim 2019/2020, Barella bergabung dengan rombongan pemain papan atas Eropa ke Inter Milan.
Mulai dari Lukaku, Alexis Sanchez, Asheley Young hingga Diogo Godin, didatangkan Inter Milan dengan ambisi menjadi juara kala itu.