“Mereka tim kuat dan banyak dihuni pemain-pemain dengan kualitas yang bagus. Apa yang perlu diwaspadai, yaitu Bali United secara tim.
"Sekali lagi, ini adalah pekerjaan tim tidak hanya satu atau dua orang saja,” timpal Guntur.
Baca juga: Fakta Kemenangan Manchester United atas Brighton, Fenomena Ronaldo, Peran Bruno Fernandes dan Pogba
Mengenai PSS Sleman apakah menurunkan pemain mudanya, Guntur menyatakan tim pelatih terus melihat situasi terakhir usai official training hingga detik-detik terakhir jelang keberangkatan ke venue pertandingan.
Terkait sosok Irfan Jaya yang bisa menjadi kartu truf bagi Bali United, bagi Guntur hal tersebut sangat membantu timnya untuk meredam permainannya.
“Dia pemain yang sangat bagus, untungnya di putaran pertama dia bermain buat PSS Sleman. Teman-temanya di PSS sudah sangat paham bagaimana dia bermain.
"Hal itu juga menjadi keuntungan bagi kami. Kecepatannya, dinamikannya semoga bisa di redam oleh pemain-pemain PSS,” ungkap kolega I Putu Gede di jajaran pelatih tim PSS Sleman.
Mengakhiri sesi konferensi pers virtual, Guntur menyatakan para pemainnya dalam kondisi optimis dengan komitmen tinggi serta daya juang spartan menghadapi Irfan Jaya dan kolega.
“Untuk warga Sleman, DIY dan sekitarnya kami mohon doa restu semoga besok dilancarkan, semua pemain dalam kondisi maksimal sehingga kita bisa memberi kebahagiaan kepada semua Sleman Fans. Ale,” pungkasnya.
Perkiraan susunan pemain
Bali United
Nadeo Argawinata; I Made Andhika, Leonard Tupamahu, Willian Pacheco, Ricky Fajrin; Eber Bessa, Brwa Nouri, Sidik Saimima; Irfan Jaya, Privat Mbarga, Ilija Spasojevic
PSS Sleman
Miswar Saputra; Mahdi Albaar, Dendi, Asyraq Gufron, Derry Rachman; Misbakus Solikin, Dave Mustaine, Ocvian Ch; Irkham Milla, Rifaldi Bauwo, Wander Luiz
(Tribunnews.com/Gigih)