News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Super Pandit

Alasan Degradasi Performa Messi di PSG, Hilangnya Peran Gelandang Barca hingga Egoisme Mbappe

Penulis: deivor ismanto
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekspresi striker Paris Saint-Germain asal Argentina, Lionel Messi dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara Paris Saint-Germain (PSG) melawan Real Madrid di Stadion Parc des Princes, Paris, Perancis, Rabu (16/2/2022) dini hari WIB. PSG berhasil memetik kemenangan dengan skor 1-0 (0-0). AFP/FRANCK FIFE

TRIBUNNEWS.COM - Lionel Messi seperti kehilangan tajinya bermain bersama Paris Saint-Germain (PSG) di Ligue 1 musim ini.

Sejak kepindahannya dari Barcelona menuju PSG, Lionel Messi hanya mampu mencetak 2 gol dari 15 pertandingan di Ligue 1.

Jelas catatan tersebut cukup mengecewakan untuk sosok salah satu pemain terbaik di Dunia itu.

Lionel Messi memang sengaja didatangkan oleh PSG untuk merebut kembali takhta gelar juara Ligue 1 dari tangan Lille.

Sekaligus memberi gelar Liga Champions bagi Les Parisiens untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.

Namun, alih-alih menunjukkan magis yang sama seperi kala La Pulga bermain untuk Barcelona, penampilannya justru jauh dari apa yang diharapkan.

Yang menjadi pertanyaan, mengapa degradasi performa bisa terjadi kepada sosok fenomal seperti Lionel Messi?

Ekspresi striker Paris Saint-Germain asal Argentina, Lionel Messi (kanan) usai gagal mencetak gol melalui tendangan penalti dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara Paris Saint-Germain (PSG) melawan Real Madrid di Stadion Parc des Princes, Paris, Perancis, Rabu (16/2/2022) dini hari WIB. PSG berhasil memetik kemenangan dengan skor 1-0 (0-0). AFP/ALAIN JOCARD (AFP/ALAIN JOCARD)

Baca juga: Paris Saint-Germain Tidak Mungkin Rekrut Cristiano Ronaldo Karena Sudah Ada Lionel Messi Dan Neymar

Baca juga: Berita Man City, Spurs Samai Rekor 3 Klub, Taktik Masterclass Conte Dipuji Legenda Liverpool

Masalah cedera dan adaptasi taktik Pochettino

Lionel Messi dalam kondisi yang tidak bugar di kedatangannya menuju Paris Saint Germain, kondisi fisik dan cedera di kakinya membuat ia berkali-kali harus menepi.

Jika dikalkulasi, La Pulga dipaksa menepi dari 10 pertandingan bersama Les Parisiens karena mengalami cedera di kakinya.

Kondisi tersebut membuat adaptasi yang dilakukan Lionel Messi begitu terhambat, beli lagi ia harus menyesuaikan filosofi permain yang diusung oleh Pochettino.

PSG bukanlah tim yang mengandalkan tiki taka untuk menyerang seperti yang biasa Messi lakukan di Barcelona.

Les Parisiens lebih mengandalkan kualitas pemain dari pada mengutamakan kolektivitas pemain.

Dilansir FBref, rata-rata penguasaan bola Paring Saint Germain hanya sebanyak 58%, jika dibandingkan dengan Messi saat di Barcelona, mereka bisa mencapai 65% penguasaan bola per pertandingannya.

Striker Paris Saint-Germain asal Argentina, Lionel Messi terbaring di lapangan dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara Paris Saint-Germain (PSG) melawan Real Madrid di Stadion Parc des Princes, Paris, Perancis, Rabu (16/2/2022) dini hari WIB. PSG berhasil memetik kemenangan dengan skor 1-0 (0-0). AFP/ALAIN JOCARD (AFP/ALAIN JOCARD)

Baca juga: Bhayangkara FC Gilas Persikabo 4-0, Eks-Striker Persib Gacor, Klasemen Liga 1 Sengit, Maung Lengser

Baca juga: PSM Makassar Vs Persib, Duel Sengit Kental Beraroma Belanda, Maung Kejar 12 Poin di Jalur Juara

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini