TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Manajer Pep Guardiola mewaspadai bahaya dari Cristiano Ronaldo saat Manchester City menjamu Manchester United di Stadion Emirates, Minggu (6/3).
Guardiola menyebut pesepakbola Portugal nomor 7 itu sebagai mesin gol. Ini adalah laga kedua Pep Guardiola menghadapi Setan Merah setelah Ronaldo kembali ke klub MU.
Dua tim dari Menchester akan memperbaharui rivalitas di derbi Manchester.
Pada pertemuan pertama yang digelar pada November 2021, City yang dilatih Pep Guardiola menang 2-0 atas MU yang diperkuat Ronaldo dan saat itu masih dilatih oleh Ole Gunnar Solskjaer.
Pep Guardiola merasa dia harus mewaspadai Ronaldo karena dari catatan pertemuan Ronaldo melawan tim yang dilatihnya, Ronaldo lebih banyak memenangkan pertandingan.
Ronaldo adalah lawan yang sering dihadapi oleh Pep Guardiola saat pelatih asal Catalunya itu melatih di Barcelona, Bayern Muenchen, dan Manchester City.
Sepanjang karier melatihnya, Pep Guardiola telah menghadapi tim yang diperkuat Ronaldo dalam 17 pertandingan.
Tim yang dilatih Pep Guardiola hanya menang dalam 5 pertandingan, termasuk laga derbi Manchester November 2021, imbang 4 pertandingan, dan kalah dalam 8 pertandingan.
Dalam 17 pertandingan tersebut, Ronaldo mencetak 7 gol. Semua golnya dicetak saat Ronaldo membela Real Madrid.
Sedangkan dalam laga Ronaldo melawan Manchester City, Ronaldo telah bertanding dalam 15 pertandingan dan mencetak 5 gol.
Ronaldo menang dalam 9 pertandingan, imbang 2 laga, dan kalah dalam 4 pertandingan.
Melihat catatan itu, tidak berlebihan ketika Pep Guardiola menyebut Ronaldo adalah mesin gol.
Ronaldo dan rekan satu timnya di Manchester United akan bertandang ke Etihad menghadapi derbi Manchester kedua musim ini.
Guardiola bahkan mengakui permainan Ronaldo menyenangkan untuk ditonton. Dia mengatakan City harus menemukan cara untuk mengendalikannya.