TRIBUNNEWS.COM - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli melayangkan pendapat menarik setelah Rossoneri mengalahkan Napoli pada pekan 28 Liga Italia, Senin (7/3/2022) dinihari tadi.
Bermain di kandang Napoli, AC Milan mampu keluar sebagai pemenang setelah memenangkan laga dengan skor satu gol tanpa balas.
Gol Olivier Giroud pada menit 49 menjadi satu-satunya gol yang berhasil diukir AC Milan dalam laga tersebut.
Kemenangan melawan Napoli terasa sangat vital lantaran raihan tiga poin didapatkan Rossoneri dari tangan salah satu rival terberatnya dalam jalur scudetto musim ini.
Baca juga: AC Milan Pasang Radar Buat Trio Bernilai Total Rp 1,2 T, Rossoneri Tawarkan Kontrak ke Mazraoui
Baca juga: Perjalanan Karir Seedorf, Sukses bersama Ajax & AC Milan hingga Berjaya di Hati Istri Usai Mualaf
Tambahan tiga poin kini membuat AC Milan berhasil kembali mengambil alih posisi puncak klasemen Liga Italia.
Tim Rossoneri saat ini memimpin klasemen dengan perolehan 60 angka, terpaut tiga poin dari Inter Milan selaku runner-up.
Baca juga: Legenda AC Milan Clarence Seedorf Umumkan Masuk Islam, Sebut Berkat Tuntunan Sang Istri
Seusai kemenangan melawan Napoli, Pioli menyadari betul timnya telah meraih tiga poin krusial dalam laga ini.
Juru taktik asal Italia itupun memuji para pemainnya yang bekerja sangat keras untuk mencuri poin di kandang Napoli.
Apalagi raihan kemenangan melawan Napoli mendadak menjadi mahakarya yang luar biasa bagi AC Milan.
Dilansir Opta, AC Milan sebelumnya tidak pernah menang dua kali beruntun di kandang Napoli dalam gelaran Liga Italia sejak tahun 1981.
Tren itu akhirnya bisa diulangi kembali dalam dua musim terakhir dimana AC Milan mampu menumbangkan Napoli dalam laga tandang secara beruntun.
Sentuhan mahakarya yang diukir AC Milan itupun seakan membuat Pioli merasa bangga dengan perjuangan anak didiknya.
"Tiga poin yang tentu penting untuk klasemen, apalagi karena kami berhasil mengalahkan tim yang kuat," ujar Pioli dilansir Sempre Milan.
"Anak-anak bekerja keras dan kemudian patut kami hargai," tambahnya.
Baca juga: Kebangkitan Inter Milan di Liga Italia, Ketajaman Striker Gaek, Magis Barella & Ramuan Jitu Inzaghi
Disinggung terkait persaingan gelar scudetto setelah AC Milan mampu mengalahkan Napoli, Pioli melemparkan pendapat tak terduga.
Pioli masih belum mau menganggap AC Milan sebagai kandidat utama peraih gelar juara scudetto pada musim ini.
Pioli justru masih memfavoritkan Inter Milan sebagai juara Liga Italia musim ini.
Pelatih berkepala pelontos itu merasa baru bisa bicara soal scudetto ketika timnya mampu konsisten meraih kemenangan di sisa musim ini.
"Favoritnya tetap Inter Milan, peringkatnya masih belum terlihat," akui Pioli.
"Saya minta maaf karena ada pertandingan yang harus dimainkan,".
"Akan lebih tepat jika kami memainkan semua laga yang sama pada sisa musim ini terlebih dahulu baru membicarakannya," tambahnya.
Dengan menyisakan 10 laga sisa, perjuangan AC Milan memanglah belum usai untuk mengakhiri paceklik gelar scudetto mereka pada musim ini.
AC Milan setidaknya harus mampu bermain lebih konsisten dalam mengarungi sisa kompetisi Liga Italia edisi kali ini.
Hasil tak terduga yang didapatkan AC Milan ketika menghadapi tim kecil harus bisa diminimalisir agar tim Rossoneri tidak terpeleset lagi seperti musim lalu.
Setelah melawan Napoli, AC Milan akan menghadapi laga potensial di sisa musim ini.
Empoli (Home), Cagliari (Away), Bologna (Home), Torino (Away), dan Genoa (Away) menjadi lima laga beruntun yang akan dihadapi AC Milan di Liga Italia musim ini.
Terdekat, AC Milan akan menjamu Empoli di Stadion San Siro, Minggu (13/3/2022) mendatang.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)