Giroud justru tertantang dengan anggapan tersebut. Dia berikrar siap membuktikan kemampuannya, termasuk berduet dengan Kylan Mbappe.
“Saya siap bermain dengan siapa pun di semua sistem. Kami semua pemain profesional. Saya seperti bunglon, saya beradaptasi! Hal paling penting adalah berada di mood yang bagus. Apa pun sistem taktikal, siapa pun pemainnya, selalu ada talenta yang mempunyai ambisi besar,” ujar Giroud.
“Saya menganggap kembalinya saya ke tim nasional sebagai kado, sebuah bonus dalam karier saya. Saya menyadari, jika saya bermain bagus di Milan, saya bisa menjaga pintu ke timnas tetap terbuka,” ujarnya.
Kiprah Giroud memang menggila bersama Milan musim ini. Sering absennya Zlatan Ibrahimovic karena cedera, menjadi berkah baginya untuk beraksi.
Di Serie A , Giroud menyumbang delapan gol, dan empat assists, terlibat 21 persen dalam gol Milan yang membawa Rossoneri ke puncak klasemen sementara.
Dan, istimewanya lagi, keterlibatan gol Giroud kerap lahir sebagai penentu kemenangan tim.
Laga terakhir misalnya, saat ia mencetak gol semata-wayang kemenangan Milan 0-1 atas Cagliari. Adalah assists Giroud pula yang membantu Milan mengalahkan rival terkuat, Napoli 0-1 dua pekan sebelumnya.
Aksi pertama Giroud akan diuji saat Prancis menjamu Pantai Gading dalam uji coba di Stadion Orange, Marseille, Sabtu (26/3) dini hari.
Dikutip dari Sportsmole, Giroud akan bertandem bareng Kylian Mbappe dalam formasi 4-3-1-2, dengan Antonie Griezmann berada di belakang kedua striker.
Prancis lolos dengan nyaman ke Piala Dunia 2022 setelah merebut 18 poin dari delapan laga di grup D.
Juara bertahan ini jadi favorit kuat di Qatar nanti, setelah bangkit dari kegagalan di Euro 2018 dimana mereka tersingkir oleh Swiss di babak 16 besar.
Skuat asuhan Didier Deschamps ini meraih juara UEFA Nations League lalu setelah mengalahkan Belgia, dan Spanyol di babak semifinal, dan final.
Sementara Pantai Gading tampil mengecewakan di Piala Afrika setelah tersingkir oleh Mesir lewat adu penalti 4-5 di babak 15 besar.
Skuat asuhan Patrice Beaumelle ini juga gagal lolos ke Piala Dunia 2022, mengulangi nasib yang sama empat tahun sebelumnya.
Tim berjuluk "Gajah" ini hanya menempati urutan kedua di grup kualifikasi di belakang Kamerun.
Mengingat banyaknya pemain bertalenta yang mereka miliki, kegagalan Pantai Gading tentunya sangat disayangkan.
Ada banyak nama-nama familiar di Eropa yang akan tampil dalam uji coba kontra Prancis, dan juga Inggris (30/3) nanti.
Di antaranya adalah Serge Aurier, Eric Bailly, Franck Kessie, Nicolas Pepe, Wilfried Zaha dan Sebastien Haller.