Gol ini merupakan hasil kerja sama apik lini serang Villarreal di sektor kanan.
Daniel Parejo mendapat bola tarik di kotak penalti yang langsung ditendangnya ke arah gawang. Bola dipotong Danjuma yang menyepaknya masuk menjadi gol.
Sebuah gol yang jadi pembeda. Upaya Bayern memukul balik gagal menjadi kenyataan.
Kendati mendominasi penguasaan bola sampai 62 persen, dan melepaskan 22 tendangan dengan empat akurat, namun benteng pertahanan Villarreal tak bisa ditembus hingga akhir laga.
Ini menjadi kekalahan pertama Bayern di markas lawan dalam lima tahun terakhir setelah 25 laga, sejak kalah kontra Paris Saint-Germain pada 2017.
"Liga Champions malam ini tidak ada bandingannya. Tapi kami masih bisa jauh lebih baik lagi. Artinya, jika Anda menang melawan Bayern dan masih bisa berkembang, itu adalah positif. Unai adalah grandmaster yang taktis. Kami yakin padanya dan dia yakin pada kami – itu berjalan beriringan," kata Danjuma.
Penyerang Bayern, Thomas Mueller mengapresiasi Villarreal yang tampil mengejutkan. Namun, dia menegaskan siap memukul balik.
"Kami menaruh hormat kepada lawan kami. Sekarang kami harus memulihkan diri, bersiap untuk laga kedua dan memukul balik," ujarnya merujuk laga leg kedua 12 April mendatang di Allianz Arena. (Tribunnews/den)
Statistik Pertandingan
Villarreal Bayern
1 Gol 0
38% Penguasaan bola 62%
12(1) Tendangan (akurat) 22 (4)
10 Pelanggaran 9