TRIBUNNEWS.COM - Keseringan mencari perkara dengan pemain lawan membuat seorang Jack Grealish memiliki panggilan baru di Manchester City.
Babak perempat final Liga Champions yang mempertemukan Atletico Madrid vs Manchester City di Wanda Metropolitano Stadium menghadirkan banyak sorotan, Kamis (14/3/2022) dini hari WIB.
Satu di antaranya ialah aksi ribut-ribut antar pemain, baik itu di dalam lapangan maupun lorong menuju ruang ganti pemain.
Laga yang memastikan Manchester City melaju ke babak semifinal Liga Champions itu berlangsung panas.
Baca juga: Liga Champions: Tembus Semifinal 9 Kali, Guardiola Cari Obat Penawar Luka Bersama Man City
Baca juga: Selain Kericuhan Usai Laga, 5 Hal Ini Jadi Sorotan pada Laga Atletico Madrid Vs Manchester City
Berawal dari tekel terhadap Phil Foden dari Felipe. Foden, yang main untuk The Citizens dianggap sengaja buang-buang waktu. Savic langsung bereaksi keras.
Bek Atletico yang pernah berseragam Manchester City periode 2011/2012 itu berusaha memindahkan Foden dari lapangan sesegera mungkin agar laga bisa lanjut. Tapi caranya yang kasar sontak memicu reaksi.
Keributan yang melibatkan sejumlah pemain pun terjadi.
Di tengah-tengah situasi itulah Jack Grealish, yang duduk di bangku cadangan Manchester City, menghampiri Savic dan melontarkan makian.
Stefan Savic tak terima begitu saja. Pemain asal Montenegro itu membalas dengan cara menjambak rambut Jack Grealish.
Situasi di lapangan pada prosesnya berhasil dikendalikan sampai akhirnya pertandingan tuntas.
Tapi rupanya masalah antara Savic dan Grealish tidak rampung dengan bunyi peluit akhir.
Di terowongan stadion dari lapangan ke arah ruang ganti, Savic terlihat meneriaki Grealish.
Memang, pada momen ini keduanya tidak tampak sampai berinteraksi langsung karena ada banyak orang di sana.
Namun, atmosfer panas yang dibawa Savic ke arah Grealish di terowongan stadion ini sempat merembet ke pemain lain. Kamera terowongan memperlihatkan sempat ada sedikit ribut-ribut usai Savic meneriaki Grealish.