Live on
BeiN SPorts 3
Kamis (28/4) Pukul 01.15 WIB

Direct Points
- Bologna, dan Udinese jadi rintang terberat Inter
- Duel pertama, Inter lindas Bologna 6-1
- Inter tanpa Gosens yang cedera

TRIBUNNEWS.COM, DEL ARA- Legenda Inter Milan, Beppe Bergomi menilai duel kontra Bologna, dan Udinese akan jadi laga terberat dalam perjalanan Nerazzurri mempertahankan gelar juara Serie A.

Inter saat ini di peringkat dua klasemen sementara Serie A dengan 72 poin dari 33 laga. Di atasnya ada AC Milan dengan 74 poin dari 34 laga.

Jika bisa menyapu bersih lima laga tersisa di Serie A, Narazzurri dipastikan akan mempertahankan scudetto.

Lima lawan Inter di depan semuanya tim yang berada di luar sepuluh besar. Dan, kata Bergomi, Bologna, serta Udinese akan jadi rintangan terberat mereka nantinya.

Inter bisa mengalahkan baik Rossoblu, maupun Bianconeri dalam pertemuan pertama musim ini. Namun, kedua tim menunjukkan kebangkitan signifikan belakangan ini, termasuk juga bisa mempersulit tim-tim kuat. Hal inilah, kata Bergomi, yang harus diwaspadai skuat asuhan Simone Inzaghi.

"Bagi Inter, rintangan utama mereka adalah Bologna yang sedang dalam performa terbaik. Setelah itu, akan ada lagi Udinese yang merupakan tim mengandalkan fisik, dengan serangan balik yang cepat," tutur Bergomi dikutip dari SempreInter.

Dalam duel pertama di San Siro pada pekan keempat, Inter melindas Bologna 6-1.

Edin Dzeko mengemas dua gol, dengan empat gol lain lahir dari Lautaro Martinez, Milan Skriniar, Nicolo Barella, dan Matias Vecino.

Namun hasil dari medio September tahun lalu itu tak boleh dijadikan patokan. Faktanya, Bologna yang diasuh Sinisa Mihajlovic mulai menunjukkan grafik membaik belakangan ini.

Empat laga terakhir mereka tak terkalahkan, dengan mengemas sekali menang, dan tiga kali seri. Yang harus digaris-bawahi, termasuk yang ditahan imbang oleh mereka adalah AC Milan 0-0, serta Juventus 1-1.

Namun laju Inter juga sedang dalam tren yang luar biasa. Kemenangan atas AS Roma akhir pekan lalu, menjadi kemenangan keempat beruntun mereka.

Mengakhiri 12 pertandingan tak terkalahkan Roma, menjadi penutup pekan yang baik bagi Nerazzurri. Sebelumnya, mereka menyingkirkan Milan 3-0 untuk melaju final Coppa Italia.