Direct Points
- West Ham kalah 1-2 dalam leg pertama
- Mereka juga kala beruntun di 3 laga terakhir
- Frankfurt tak terkalahkan dalam 11 laga terakhir di Eropa

TRIBUNNEWS.COM, FRANKFURT- Ketika Eintracht Frankfurt menyingkirkan Barcelona di babak perempatfinal, tumbuh kegembiraan di kalangan pendukung West Ham bahwa jalan menuju ke final Liga Europa terbuka lebar.

Asumsinya, The Hammers bisa dengan mudah mengalahkan Frankfut, yang "kebetulan" menyingkirkan tim favorit, Barcelona dengan agregat 4-3. Asumsi yang terbukti keliru.

Dalam leg pertama di Stadion Olympic London (29/4) lalu, gawang The Hammers sudah kebobolan saat laga baru berlangsung semenit lewat gol Ansgar Knauff.

Ketika West Ham bisa menyamakan skor di menit ke-21 lewat Michail Antonio, ada optimisme besar mereka bisa memukul balik, dan gol cepat kubu lawan itu hanya sebuah kecolongan.

Tapi gol balasan dari Frankfurt lewat Daichi Kamada di menit ke-54, menegaskan bahwa wakil Jerman itu memang ancaman serius.

Sangat serius. Mereka membawa modal kemenangan 1-2 untuk menyambut The Hammers dalam leg kedua semifinal Liga Europa di Deutsche Bank Park, Frankfurt am Main, Jumat (6/5) dini hari nanti.

Dengan demikian, skuat asuhan David Moyes ini harus menang dengan selisih dua gol dalam lawatan nanti. Sebuah tugas yang sangat berat mengingat mereka sedang dalam performa menurun.

Ini ditandai dengan empat laga terakhir tanpa kemenangan, dengan tiga laga terakhir berupa kekalahan beruntun. Setelah digebuk Chelsea 1-0, The Hammers ditekuk Frankfurt 1-2, dan terakhir dipecundangi Arsenal 1-2.

Harapan untuk menjangkau Liga Champions musim depan sudah tertutup. Bahkan, menggapai tiket Liga Europa pun sepertinya jadi misi sulit mengingat saat ini mereka masih di peringkat tujuh dengan 52 poin dari 35 laga, terpaut enam poin dari Manchester United di posisi enam dengan 58 poin dari 36 laga.

Paling banter, pasukan Moyes akan kebagian jatah bertarung di kasta ketiga Eropa yakni lolos ke babak play-off Europa Conference League yang dijatahkan untuk peringkat tujuh di Liga Primer.

Satu-satunya cara untuk menggapai Liga Champions secara pintas adalah dengan menjuarai Liga Europa ini. Dan kesempatan itu bisa menjadi bara penyemangat pasukan The Hammers untuk membuat perbedaan di kandang Frankfurt.

Untuk itu, Moyes telah mengistirahatkan Michail Antonio, sang topskor sementara klub, di laga terakhir kontra The Gunners.

Anehnya, dia tetap memasang Declan Rice, dan Jarrod Bowen selama 90 menit penuh di laga yang berakhir kekalahan 2-1 dari Arsenal tersebut. Termasuk juga memasang Aaron Creswell yang dipaksakan jadi bek sentral.