News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

The Gunners Belum Pantas Ke Eropa, Begini Kata Granit Xhaka Setelah Arsenal Kalah 0-2 dari Newcastle

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Arsenal asal Mesir Mohamed Elneny (kiri) dan pemain tengah Arsenal dari Swiss Granit Xhaka (tengah) memberi isyarat ke bangku cadangan saat bek Arsenal Jepang Takehiro Tomiyasu (kanan) duduk di lapangan karena cedera selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Newcastle United dan Arsenal di St James ' Taman di Newcastle-upon-Tyne, timur laut Inggris pada 16 Mei 2022.

Direct Points
- Xhaka menyebut Arsenal tak pantas ke Liga Champions
- Salahkan para pemain muda yang bermain gugup
- Tottenham cukup seri lawan Norwich untuk lolos ke UCL

TRIBUNNEWS.COM, LONDON- Granit Xhaka sangat berang setelah Arsenal digebuk Newcastle 2-0 dalam pekan ke-37 Liga Primer di Stadion St James Park, Selasa (17/5) dini hari.

Sang gelandang menyebut, jika timnya terus bermain seperti demikian, maka mereka memang tak pantas mentas di liga Eropa.

Kekalahan itu memang sangat memukul The Gunners. Hanya dalam sepekan, posisi mereka kini berbalik terancam. Arsenal yang tadinya di posisi keempat dengan keunggulan empat poin atas Tottenham, kini malah terlempar ke posisi kelima dengan 66 poin dari 37 laga.

Kekalahan ini jadi berkah untuk Chelsea yang memastikan finis empat besar meski masih menyisakan dua laga.

Pasalnya, Chelsea di posisi ketiga mengemas 70 poin, unggul empat angka dari Arsenal yang hanya punya satu laga sisa.

Satu tempat lagi kini diperebutkan Tottenham, serta Arsenal.

Dan Spurs kini berbalik menjadi di atas angin menyusul dua kekalahan beruntun Arsenal, yang sebelumnya kalah 0-3 dari Spurs di Derby London Utara.

Skuat asuhan Antonio Conte saat ini di posisi keempat dengan 68 poin, memimpin dua angka dari rivalnya. Spurs hanya butuh satu angka di laga terakhir, saat melayani tim yang sudah terdegradasi, Norwich City.

Sedang Arsenal, selain berharap Tottenham ditekuk oleh Norwich --yang hanya sekali menang dari 15 laga terakhir, juga harus mengalahkan Everton yang sedang berjuang bertahan di liga.

“Sulit untuk menemukan kata-kata yang tepat. Dari menit pertama hingga ke-90, kami tidak pantas berada di lapangan," kata Xhaka penuh emosi dikutip dari Sky Sports.

'Saya tidak bisa menjelaskan mengapa hal itu sampai terjadi. Kami tidak melakukan apa yang menjadi rencana permainan, kami tidak mendengarkan pelatih. Apa yang terjadi adalah bencana. Anda tidak pantas bermain di Liga Champions atau bahkan Liga Europa [dengan tampilan itu]. Sangat sulit untuk menerimanya," ujar sang gelandang berang.

Ketika ditanya apakah kurangnya pengalaman dalam skuat menjadi masalah, Xhaka mengiyakan, "Jika seseorang tidak siap untuk pertandingan ini, tetaplah di rumah. Jika Anda gugup, tetap di bangku cadangan atau tetap di rumah. Anda membutuhkan orang-orang yang memiliki nyali untuk datang ke sini, dan bermain. Ini salah satu pertandingan terpenting bagi kami," ujarnya.

Meski peluangnya sangat sedikit, Xhaka masih berharap ada keajaiban. “Jika Tottenham kalah, dan kami menang, maka kita bisa ke Liga Champions. Anda tidak pernah tahu dalam sepak bola. Kita harus terus berharap," ujarnya menegaskan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini