News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Italia

AC Milan Tatap Gelar Juara Liga Italia, Sassuolo Coba Guncang Mental Rafael Leao

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain depan AC Milan asal Portugal Rafael Leao melakukan selebrasi setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A antara AC Milan dan Fiorentina di stadion Meazza di Milan pada 1 Mei 2022.

TRIBUNNEWS.COM - Sassuolo mencoba mengguncang mental para pemain AC Milan jelang laga pamungkas Liga Italia.

Adalah Rafael Leao yang menjadi sasaran komentar sinis dari CEO Sassuolo, Giovanni Carnevali.

Giornata 38 menjadi tajuk perlombaan gelar juara Liga Italia alias Scudetto antara AC Milan melawan Inter Milan.

AC Milan butuh satu poin lagi di laga terakhir Liga Italia untuk kunci Scudetto.

Baca juga: Berita Milan, Duet Mastermind Berlanjut, Josip Brekalo Opsi Trequartista Pengganti Messias

Baca juga: Sorotan Liga Italia: Tak Pedulikan Inter Milan, Sassuolo Punya Misi Pribadi Kalahkan AC Milan

Bek AC Milan Prancis Theo Hernandez (kiri) merayakan gol penyerang Portugal AC Milan Rafael Leao selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AC Milan dan Atalanta Bergamo di stadion San Siro di Milan pada 15 Mei 2022. (MIGUEL MEDINA / AFP)

Namun lawannya bukanlah tim yang mudah, yakni Sassuolo yang sulit ditaklukkan

AC Milan sementara terus di peringkat pertama klasemen Liga Italia sampai pekan ke-37 dengan 83 poin. Inter Milan di bawahnya dengan 81 poin.

AC Milan boleh di atas angin. Tapi ingat, Sassuolo bukanlah lawan yang mudah untuk dikalahkan

Sassuolo petik kemenangan 3-1 atas Rossoneri di akhir November 2021 kemarin pada pertemuan pertama.

Sassuolo sendiri memang dikenal sebagai tim yang suka menjegal klub-klub besar.

Bahkan Neroverdi -julukan Sassuolo- melalui sang CEO, Giovanni Carnevali, mencoba menebar psywar.

Perang urat saraf ini dilontarkan petinggi klub asal Emilia Romagna ini guna menjatuhkan mental para pemain Rossoneri.

Dia menyebut Rafael Leao adalah pemain bagus namun tak berguna jika menjadi bagian Sassuolo.

"Jika saya melakukan transfer dari AC Milan, Leao mungkin opsi ideal. Namun saya tidak tahu, dengan lini penyerangan kami saat ini, dia (Leao) tak akan berguna sama sekali," ejek Carnevali, dikutip dari laman Sempre Milan.

Leao diketahui menjadi kunci permainan Rossoneri dalam beberapa musim terakhir.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini