TRIBUNNEWS.COM - Ajang Piala Asia U23 tinggal menghitung hari saja, dimana Timnas Vietnam U23 menjadi salah satu tim Asean yang berlaga di turnamen tersebut.
Vietnam U23 ditemani Malaysia dan Thailand sebagai tiga wakil dari Asean yang berlaga di panggung Piala Asia U23 2022.
Sementara itu, Indonesia harus absen lantaran sudah tersingkir pada babak kualifikasi, tepatnya melawan Australia, beberapa waktu lalu.
Turnamen Piala Asia U23 2022 seakan menjadi ujian khususnya bagi Vietnam U23 setelah berhasil memenangkan medali emas SEA Games 2022.
Baca juga: Sorotan Piala Asia U23 2022: Misi Revans Thailand ke Vietnam, Timnas Indonesia U-23 Duduk Manis Saja
Baca juga: Proyeksi Skuad Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Shin Tae-yong Tambah Pemain dari Eropa
Keberhasilan Vietnam U23 meraih medali emas secara tidak langsung membuat mereka berhasil mempertahankan medali tersebut.
Kini, Vietnam U23 menatap prestasi yang lebih tinggi lagi di panggung Piala Asia U23 2022.
Ada beberapa hal yang menjadi tantangan Vietnam U23 untuk meraih prestasi terbaiknya di turnamen tersebut.
Baca juga: Disambut Suporter Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta Ini Kata Shin Tae-yong
Sebagaimana misal Vietnam U23 yang tidak akan diperkuat oleh tiga pemain bintangnya yakni Hung Dung, Hoang Duc, dan Tien Linh.
Disis lain, tantangan utama yang dihadapi Vietnam U23 yakni soal pembuktian pelatih baru mereka setelah berpisah dengan Park Hang-seo.
Seperti diketahui bahwa Park Hang-seo telah berpisah dengan Vietnam U23 untuk fokus menangani tim senior kembali.
Misi mulia yang dipersembahkan Park Hang-seo saat mengantarkan Vietnam U23 meraih medali emas pun menjadi peninggalan pelatih asal Korea Selatan tersebut sebelum kembali melatih tim senior.
Kini, Gong Oh-kyun yang dipercaya meneruskan estafet kepelatihan Park Hang-seo akan diuji kualitasnya untuk membuktikan kapasitas terbaiknya di pinggir lapangan.
Pelatih yang sama-sama berasal dari Korea Selatan itu diharapkan bisa mengangkat performa Vietnam U23 di ajang tersebut.
Pada ajang Piala Asia U23 edisi sebelumnya, Vietnam harus pulang lebih awal di babak penyisihan grup.