Batalnya hajatan Piala Wali Kota Surabaya 2022 tersiar langsung dari Wakil Ketua Asprov PSSI Jawa Timur, Amir Burhanuddin.
"Kami mohon maaf kepada Bapak Wali Kota Eri Cahyadi," buka Amir dikutip dari laman Surya.
"Dengan terpaksa turnamen Piala Wali Kota kami batalkan karena alasan yang sangat teknis," sambungnya.
Pembatalan ajang Piala Wali Kota Surabaya juga memandang kepentingan klub-klub peserta.
Amir tak ingin klub menjadi keteteran karena jadwal pramusim yang terlalu padat.
"Asprov PSSI Jatim tidak ingin klub-klub yang akan menjalani Piala Presiden terganggu dengan keikutsertaan mereka di Piala Wali Kota," ujar Amir.
"Karena itu Asprov memilih untuk membatalkan Piala Wali Kota Surabaya."
"Perlu ditekankan yang membatalkan Piala Wali Kota adalah Asprov (PSSI Jatim) bukan Pemkot Surabaya," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Guruh) (Surya.co.id/Fatkhul Amin) (TribunSolo.com/Adi Surya Samodra)