Gelandang Atletico Madrid itu menyelesaikan 51 dari 62 operan (akurasi 82 persen), menciptakan tiga peluang, dan melepaskan tiga bola panjang dengan akurat.
Dia juga mencatat delapan pemulihan, memenangkan tiga duel.
3 Angel Di Maria
Angel Di Maria, pemain berusia 34 berada dalam performa terbaik untuk Argentina.
Dia mencetak gol brilian, menciptakan peluang, dan berkontribusi besar pada pertahanan timnya.
Jika bukan karena Angel di Maria, Argentina tidak akan mendominasi pertandingan seperti yang mereka lakukan.
Golnya datang di babak pertama tambahan waktu dari umpan Lautaro Martinez yang brilian.
Dia dengan mudah melewati Giorgio Chiellini untuk mendapatkan bola dan kemudian melepaskan tendangan dengan sedikit dilob ke atas Donnarumma yang maju untuk menggandakan keunggulan timnya.
Di Maria juga melakukan dua tembakan tepat sasaran lagi, tetapi upayanya dapat ditepis oleh Donnarumma.
Di Maria memainkan 54 operan (akurasi 83 persen), menciptakan dua peluang, menyelesaikan dua dribel, dan melepaskan empat bola panjang dengan akurat.
2 Lautaro Martinez
Setelah mencetak 25 gol di berbagai kompetisi untuk Inter Milan pada musim 2021-22, Lautaro Martinez datang ke pertandingan internasional dengan penuh percaya diri.
Keyakinan itu terlihat sepenuhnya saat laga melawan Italia tadi malam.
Pergerakannya cerdas, ia berkontribusi pada permainan membangun tim, mencetak gol, dan juga memberikan assist yang brilian.