TRIBUNNEWS.COM - Masa depan Mohamed Salah bersama Liverpool semakin abu-abu.
Kontrak Salah yang akan habis di musim depan belum saja diperpanjang oleh pihak The Reds.
Ya, cemerlangnya penampilan Mohamed Salah memang membuat Liverpool makin superior dan membantu The Reds untuk meraih trofi.
Baca juga: Neymar Terpincang-pincang karena Cedera Engkel, Terancam Tidak Bisa Main di Laga Lawan Korea Selatan
Meski gagal memberi trofi Liga Inggris, dua trofi domestik, FA Cup dan Carabao Cup sukses disumbangkan Mo Salah untuk Liverpool.
Salah juga memiliki kans besar untuk memberi trofi Liga Champions bagi Liverpool jika mampu mengalahkan Real Madrid di partai final.
Dan yang paling istimewa, pemain asal Mesir itu berhasil menyabet dua trofi individu Liga Inggris sekaligus.
Baca juga: Kualitas Erling Haaland, Lebih dari Sekedar Aguero & Kane, Solusi Pep Raih Trofi Liga Champions
Baca juga: Degradasi Performa Timnas Italia: Kepala Batu Mancini & Hilangnya Magis Pemain Inter Milan
Adalah gelar top skor dan top assist sukses diboyong Mohamed Salah di musim ini.
Jelas torehan mentereng pemain asal Mesir itu membuat Liverpool semakin bertaji, namun juga mengakibatkan mahalnya harga kontrak yang diminta sang pemain.
Kontrak Mohamed Salah hanya tersisa satu tahun lagi bersama Liverpool. Namun hingga saat ini tak ada kesepakatan perpanjangan kontrak antar kedua belah pihak.
Mo Salah yang terus menunjukkan performa gemilang bersama Liverpool musim ini membuat dirinya sedikit jual mahal dengan berharap kenaikan gaji yang tak sedikit.
Kontrak sang pemain yang akan berakhir pada 2023 membuat Liverpool terus melakukan negosiasi.
Namun hingga saat ini, belum ada kata sepakat antara pihak Salah dan The Reds.
Mohamed Salah sejauh ini memiliki gaji sebesar 200.000 Poundsterling per pekan bersama Liverpool.
Dilansir Si.com, pria asal Mesir itu meminta gaji dua kali lipat dari yang ia dapat sekarang, atau sebesar 400.000 Poundsterling per pekan.