Timnas U-19 Indonesia Vs Ghana, Raka Cahyana Cetak Gol, Garuda Muda Ungguli Lawan yang Dominan
TRIBUNNEWS.COM - Timnas U-19 Indonesia unggul 1-0 atas Ghana pada laga kedua fase grup Turnamen Toulon 2022.
Keunggulan itu berkat gol pemain muda Persija Jakarta, Raka Cahyana.
Laga timnas U-19 Indonesia vs Ghana itu berlangsung di Stade Jules-Ladoumegue, Vitrolles, Perancis, pada Kamis (2/6/2022) malam WIB.
Timnas U19 Indonesia sejatinya tampil di bawah tekanan pada laga tersebut.
Baca juga: Hasil Timnas U-19 Indonesia Vs Ghana, Caraka Nyaris Bikin Gol, Cahya Supriadi Jadi Pahlawan
Namun, skuad Garuda Muda perlahan menemukan celah hingga mencuri gol ketika pertandingan memasuki menit ke-58.
Gol pembuka untuk timnas U-19 Indonesia dicetak oleh Raka Cahyana yang memanfaatkan kesalahan kiper Ghana dalam mengantisipasi bola hasil umpan silang.
Kiper Ghana gagal menangkap bola dengan sempurna sehingga jatuh di kaki Raka Cahyana yang berdiri di depan gawang.
Lewat sepakan kaki kiri, Raka Cahyana berhasil membobol gawang Ghana dan membawa timnas U-19 Indonesia unggul 1-0.
Baca juga: Link Live Streaming Timnas U-19 Indonesia Vs Ghana, Trik Ronaldo Ala Vinicius Jr Jadi Sorotan
Jalannya pertandingan Indonesia Vs Ghana
Timnas U-19 Indonesia mencoba membangun serangan dari bawah. Bahkan, tak jarang kiper Garuda Muda, Cahya Supriadi, ikut terlibat dalam skema operan yang dibangun.
Ghana merespons upaya Indonesia dengan melakukan tekanan hingga ke area kotak penalti. Hal itu membuat Edgard Amping dkk kesulitan.
Alur operan para pemain Indonesia sempat terputus dan mengancam jantung pertahanan.
Beruntung, bola masih lebih dekat kepada kiper Cahya Supriadi.
Setelah itu, Ghana mulai mengambil inisiatif penguasaan bola. Di sisi lain, Indonesia sibuk bertahan.
Ketika laga belum genap berjalan lima menit, Ghana berhasil melancarkan shot on target pertama. Namun, tembakan itu mampu ditepis oleh Cahya Supriadi yang kembali tampil solid seperti pada laga pertama kontra Venezuela.
Berselang beberapa menit kemudian, Ghana kembali mengancam lewat skema bola mati.
Salah satu pemain Ghana memenangi duel udara di kotak penalti dan menyundul bola ke arah gawang Indonesia.
Bola hasil sundulan itu membentur mistar gawang dan menghasilkan kemelut. Bola bergerak liar di kotak penalti dan langsung disambar oleh pemain Ghana.
Pada momen ini, Cahya Supriadi lagi-lagi melakukan penyelamatan. Dia langsung menyergap bola yang coba diturskan oleh pemain Ghana. Timnas Indonesia pun kembali lolos dari ancaman.
Ghana yang tengah memiliki momentum, terus menekan dan melancarkan serangan. Pada menit ke-10, mereka mendapat peluang dari sepakan jarak jauh.
Sepakan jarak jauh itu kembali bisa diantisipasi oleh Cahya Supriadi sehingga laga tetap berkedudukan 0-0. Cahya Supriadi tercatat telah melakukan tiga penyelamatan krusial hingga memasuki menit ke-25.
Setelah itu, ancaman dari Ghana terus membuat barisan pertahan Indonesia sibuk. Duet bek tengah Garuda Muda, Ahmad Rusadi dan Ferarri, jatuh bangun untuk mematahkan serangan lawan.
Sementara, dua bek sayap Indonesia, Edgard Amping dan Raka Cahyana, dipaksa bekerja keras oleh winger Ghana. Perjuangan dari barisan pertahanan Indonesia cukup membuat Ghana kesulitan.
Terlebih lagi, Indonesia masih memiliki palang pintu terakhir, Cahya Supriadi, yang menambah total penyelamatan menjadi empat pada menit ke-30.
Cahya Supriadi juga beberapa kali mematahkan umpan terobosan dan crossing dari para pemain Ghana.
Ketika mendekati menit ke-40, Indonesia mulai keluar dan tekanan dan bisa melakukan kombinasi passing di area permainan lawan.
Namun, situasi itu tak bertahan lama. Ghana kembali menguasai bola dan menekan pertahanan Indonesia.
Pada pengujung babak pertama, Indonesia sempat memberikan daya kejut terhadap pertahanan Ghana. Garuda Muda nyaris mencetak gol lewat aksi pemain nomor 10, Hokky Caraka.
Akan tetapi, peluang itu gagal berbuah gol setelah sepakan Caraka masih bisa dihalau oleh bek lawan. Pada momen tersebut, kiper Ghana telah terjatuh dan meninggalkan gawangnya.
Itu menjadi peluang terakhir yang lahir pada babak pertama Indonesia vs Ghana. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua, Indonesia tampak lebih berani dalam melancarkan serangan.
Setelah beberapa kali melancarkan percobaan, Garuda Muda mendapatkan peluang emas pada menit ke-58. Carakan melancarkan crossing dari sisi kiri pertahanan Ghana.
Bola hasil crossing Caraka gagal dihalau dengan sempurna oleh kiper lawan.
Alhasil, bola jatuh di kaki Raka Cahyana yang kemudian mampu mencetak gol dan membawa Indonesia unggul 1-0. (Benediktus Agya Pradipta/Kompas.com)
Susunan pemain timnas U-19 Indonesia vs Ghana:
Indonesia: 1-Supriadi (GK); 2-Rusadi, 14-Ferarri, 11-Edgard, 14-Raka; 13-Dimas, 20-Fachrezi (9-Ferdiansyah 29'), 8-Arkhan; 21-Nico (17- 55'), 7-Ronaldo, 10-Caraka.
Ghana: 16-Anane (GK); 21-Opuku, 5-Gogoe, 19-Essel, 22-Amankwah, 4-Sarfo, 8-Baafi, 14-Salifu, 20-Razak, 17-Yakubu, 19-Mensah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Timnas Indonesia Vs Ghana: Raka Cahyana Bawa Garuda Muda Unggul 1-0!"