News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Toulon Tournament 2022

Jadwal Timnas Indonesia di Toulon Cup 2022: Laga Hidup dan Mati Garuda Muda Lawan Meksiko

Penulis: deivor ismanto
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Selebrasi gelandang Timnas Indonesia U-19, Marselino Ferdinan setelah membobol gawang Korea Selatan (Korsel) U-19, pada Selasa (29/3/2022) kemarin petang.

Dengan usianya sekarang, Ronaldo Kwateh juga sudah mampu memerlihatkan ketenangan dalam menjalani partai penting untuk Timnas Indonesia.

Dengan apa yang sudah ditunjukkan oleh Ronaldo tadi malam, sepertinya Shin Tae-yong akan lebih sering menaruh Ronaldo sebagai penyerang tengah menggeser Dedik Setiawan yang tampil melempem.

Insting mencetak gol Ronaldo Kwateh sangat buas, penilaian itu bersumber dari kontribusinya yang selalu sukses mencetak gol kala Timnas U-18 melakoni laga di Turki.

Pada pertandingan pertama ketika skuad Garuda Nusantara menang 3-1 atas Antalyaspor, Minggu (21/11/2021), Ronaldo sukses mencetak dua gol.

Anak kandung dari Roberto Kwateh itu kembali mencetak dua gol pada laga uji coba kedua kontra Alanyaspor, Rabu (24/11/2021), yang berakhir dengan skor 4-0.

Kemudian pada uji tanding terakhir menghadapi MMK Football Club, Sabtu (27/11/2021), Ronaldo sukses mencetak satu gol.

Namun, bersama Timnas Indonesia senior ia tak hanya diperankan sebagai pencetak gol, namun juga sebagai pelayan yang memberi ruang untuk lini kedua.

Pemain Timnas Indonesia Ronaldo Kwateh duel dengan pemain Timnas Timor Leste saat pertandingan ujicoba dalam rangka FIFA Matchday yang berakhir dengan skor 0-3 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Minggu (30/1/2022) malam. (KOMPAS.com/SUCI RAHAYU)

Ronaldo Kwateh memainkan peran sebagai pemain yang berdiri di antara barisan gelandang dan barisan pertahanan lawan.

Ia juga bebas bergerak untuk mengisi lini kiri dan kanan Timnas Garuda.

Peran ini memberikan dua keuntungan bagi skema yang diusung oleh Shin Tae-yong.

Yang pertama, adanya Ronaldo Kwateh di posisi tersebut membuat jarak antar lini Timnas Garuda tidak terlalu jauh, ia menjadi jembatan antara lini tengah dan depan Garuda.

Yang kedua, Ronaldo memberikan ruang bagi Ricky Kambuaya dan gelandang Timnas lainnya untuk merangsek masuk ke dalam kotak penalti lawan.

Gol dari Ricky Kambuaya ke gawang Timor Leste merupakan hasil dari kerja Ronaldo, mendepatkan bola di sepertiga akhir.

Ronaldo memutuskan untuk tak melakukan dribel ataupun shooting, ia justru memberi umpan sekali sentuhan kepada Kambuaya yang berlari dari lini tengah.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini