Zaniolo justru lebih berperan bagi Roma di Liga Konferensi Eropa dengan catatan 5 gol dan 3 umpan dari 10 pertandingan.
Perbandingan statistik Zaniolo di dua ajang ini saat membela AS Roma menunjukkan kalau sang pemain cenderung tidak cocok untuk bermain di kompetisi reguler seketat Serie A.
Membeli Zaniolo, dengan risiko tinggi cedera sang pemain, dianggap bisa jadi blunder bagi Milan yang diprediksi hanya menjadikannya pemain pelapis untuk kompetisi di luar Serie A. (oln/*)