TRIBUNNEWS.COM - Timnas Perancis mendapatkan peringatan penting jelang partisipasinya di panggung Piala Dunia 2022, November mendatang.

Peringatan tersebut berupa rentetan hasil mengecewakan ketika beraksi di UEFA Nations League.

Tim berjuluk Les Bleus secara mengejutkan menjadi satu-satunya tim yang belum pernah menang di Grup A UEFA Nations League.

Raihan dua hasil imbang dan dua kekalahan mewarnai perjalanan Timnas Perancis di grup tersebut.

Baca juga: Mbappe, Vinicius, Haaland 3 Termahal di Dunia Versi CIES, Hitungnya Pakai Ekonometrik, Ini Daftarnya

Baca juga: Benzema Bongkar 10 Tahun Dendam Kesumatnya pada Mourinho, Masih Sakit Hati hingga Bayar dengan Aksi

Raihan dua poin dari empat laga yang dilakoni bukanlah sesuatu yang membanggakan bagi tim sekelas Perancis yang berstatus sebagai juara Piala Dunia 2018 dan UEFA Nations League 2020.

Prancis secara mengejutkan kalah saing dengan Denmark, Kroasia, dan Austria.

Denmark bahkan mampu melesat menjadi pemuncak klasemen dengan raihan sembilan poin, disusul Kroasia dengan torehan tujuh angka.

Austria yang baru saja ditangani Ralf Rangnick juga mampu tampil apik dan mengoleksi empat poin dari empat laga yang dilakoni.

Sementara, posisi dasar klasemen ditempati oleh Timnas Perancis yang diasuh Didier Deschamps.

Berkaca dari situasi tersebut, sinyal bahaya seakan diterima oleh Timnas Perancis jelang partisipasinya di panggung Piala Dunia 2022.

Hasil buruk yang menaungi Timnas Perancis dalam gelaran UEFA Nations League seakan menjadi peringatan bagi tim tersebut untuk segera berbenah.

Baca juga: Statistik Gila Benzema Bersama Real Madrid, Aneh Jika Dirinya Gagal Menangi Ballon dOr

Jika tidak berbenah, Timnas Perancis bisa saja terkena kutukan sebagai juara bertahan Piala Dunia.

Adapun kutukan yang dimaksud yakni menyinggung soal kegagalan yang kerapkali didapatkan tim yang berstatus juara bertahan selalu terhenti langkahnya di babak penyisihan grup.

Kutukan itu sudah terjadi sejak Timnas Italia menjadi jawara Piala Dunia 2006 silam.

Setelah menjadi jawara tahun 2006, Italia secara tak terduga terhenti langkahnya ketika beraksi di ajang Piala Dunia edisi berikutnya.

Nasib sama juga menimpa Spanyol dan Jerman yang secara mengejutkan harus terhenti di fase penyisihan grup Piala Dunia edisi berikutnya dengan status juara bertahan.

Hal itu bisa jadi berlaku juga untuk Timnas Prancis yang berstatus sebagai juara bertahan di Piala Dunia 2022.

Layak dinantikan bagaimana respons yang akan dilakukan Timnas Perancis setelah hasil buruk yang mereka dapatkan dalam beberapa laga terakhir jelang Piala Dunia 2022.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)