Bergabungnya Alonso, dan Azpilicueta ke Barcelona masih mungkin untuk terjadi.

Terlebih, kedua pemain itu adalah warga asli Spanyol yang tentunya ingin merasakan bermain di kampung halaman sebelum masuk masa pensiun.

Salah satu kendala Barca merekrut dua pemain senior ini adalah masalah batas gaji susuai aturan Financial Fair Play (FPP).

Bahkan, pakar transfer Eropa Fabrizio Romano menyebutkan bahwa dua pemain anyar Barca, Franck Kessie, dan Christensen terancam tidak dapat didaftarkan untuk musim depan karena aturan FFP ini.

Maka dari itu, Barca mencari cara agar bisa menyeimbangkan keuangan klub.

Salah satunya adalah dengan melepas para pemainnya untuk mengurangi pengeluaran mereka dalam hal gaji pemain.

Philippe Coutinho telah lebih dulu angkat kaki dari Camp Nou setelah dipermanenkan oleh Aston Villa.

Dan baru-baru ini, Clement Lenglet juga dilaporkan telah dilepas ke Tottenham Hotspur dengan status pinjaman selama semusim.

Tottenham diklaim tidak mau membayar semua gaji Lenglet selama masa peminjaman.

Dari total upah 200 ribu pound per pekan yang diterima sang bek, Spurs akan membayar 115 ribu pound di antaranya.

Ini berarti Barcelona masih harus menutupi kurangnya sebesar 85 ribu pound.

Dengan kata lain, kubu Catalan tetap harus keluar uang 1,5 miliar rupiah per minggu untuk menggaji buta pemain yang tak akan membela mereka semusim ke depan.

Bagi kubu Blaugrana, kesepakatan ini masih lebih baik ketimbang harus menahan pemain yang sudah pasti tak masuk rencana klub.

Bersama Samu Umtiti dan Oscar Mingueza, Clement Lenglet dianggap surplus di lini pertahanan asuhan Xavi. (Tribunnews/den)