Baca tanpa iklan
Vietnam Tertinggal 0-2 dari Malaysia, Fans Vietnam Minta Indonesia Diskor Kalau Suporternya Berulah
TRIBUNNEWS.COM - Berlangsung, laga semifinal Piala AFF U-19 2022 antara Vietnam U-19 Vs Malaysia U-19 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (13/7/2022).
Saat ini Vietnam tertinggal 0-2 dari Malaysia pada pertandingan Semifinal Piala AFF U-19 2022 yang kini sudah memasuki menit ke-80.
Vietnam secara total mengurung pertahanan Malaysia saat tertinggal 0-2. Tak ada lagi terlihat pemain yang cenderung mengulur waktu dengan berbaring di lapangan.
Laga ini berbumbu tekanan dari suporter Indonesia terkait kelolosan Vietnam ke babak semifinal.
Baca juga: Semifinal Piala AFF U-19, Pelatih Vietnam Cemaskan Mental Pemainnya Atas Gangguan Suporter Indonesia
Terkait itu, para penggemar Vietnam mulai ramai membela timnasnya buntut dugaan main mata Thailand di Piala AFF U-19 2022, bahkan menuntut AFF dan AFC bersikap tegas terhadap Indonesia.
Drama yang dipertontonkan Vietnam dan Thailand dalam laga terakhir Grup A untuk menentukan tempat di semifinal menjadi sorotan utama para pencinta sepak bola Indonesia, termasuk pengurus PSSI.
Mereka sangat kecewa terhadap permainan kedua tim itu, karena banyak indikasi yang memperlihatkan kesengajaan bermain aman 1-1 demi tiket semifinal.
Sebab, hasil aman itu menjamin Vietnam dan Thailand ke semifinal karena regulasi turnamen Piala AFF U-19 2022 ini menerapkan kriteria head-to-head.
Namun, sesungguhnya bukan kriteria usang itu yang dipersoalkan para pencinta Timnas U-19 Indonesia, melainkan lebih ke permainan Vietnam dan Thailand.
Itulah pula yang menjadi isi surat protes PSSI ke AFF.
Baca juga: Kegeraman Shin Tae-yong Direspons Media Luar, Thailand Bela Vietnam: Salah Indonesia Sendiri
PSSI memahami dan menyadari regulasi Piala AFF U-19 2022 yang membuat Garuda Nusantara gagal melaju ke semifinal, meski menang 5-1 atas Myanmar dan jauh lebih baik dari Vietnam dan Thailand dalam selisih gol ketika poin ketiganya sama.
PSSI juga sangat memahami, jika suatu tim ingin melaju ke fase berikutnya, maka harus bergantung kepada tim itu sendiri, bukan kepada tim lain.
"Namun, PSSI juga melihat saat laga antara Thailand dan Vietnam ada sesuatu yang tidak berjalan sebagaimana mestinya (fair play)," tegas Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
"Apakah pantas sebuah negara besar seperti itu melakukan hal tersebut?"
"PSSI tidak menuduh, tetapi kita hanya mempertanyakan," tandasnya seusai memimpin rapat soal kasus ini di kantor PT LIB kemarin.
Patut ditunggu bagaimana respons AFF terhadap surat protes PSSI.
Sejauh ini, AFF tak menggubris semua keluhan atau pertanyaan para suporter Indonesia terkait hal itu di akun Facebook-nya.
Piala AFF U-19 2022 tetap dilanjutkan di Indonesia, meski dengan situasi yang sangat berbeda dari sebelumnya.
Latihan Vietnam dan Thailand dijaga ketat aparat keamanan, apalagi saat semifinal nanti.
Vietnam bertemu Malaysia di Stadion Patriot, Kota Bekasi, Rabu (13/7/2022) pukul 15.30 WIB, disusul Laos kontra Thailand 20.00 WIB.
Fans Vietnam meminta kepada siapa pun, termasuk para pencinta Timnas U-19 Indonesia, untuk tak mengganggu sedikit pun proses persiapan dan pertandingan timnya.
Melalui kolom artikel VNExpress.net berjudul Pelatih Vietnam Khawatir Tekanan dari Penggemar Indonesia, fans Golden Star Warriors itu memberi peringatan keras.
Ada yang meminta pelatih Vietnam cuek terhadap keberadaan para pencinta sepak bola Indonesia itu dan justru menjadikannya sebagai ujian.
Banyak pula yang menuntut AFF dan AFC menjatuhkan skorsing kepada Indonesia jika suporternya tak mampu memperlakukan Vietnam dan Thailand dengan baik sebagai tamu.
Menurut mereka, Indonesia sebagai tuan rumah wajib menjaga dan melindungi semua tim selama bertanding.
Bila tanggung jawab itu tak bisa dijalankan, fans Vietnam meminta agar jangan lagi memberi Indonesia kesempatan sebagai tuan rumah, baik di level AFF maupun AFC.
Namun, ada juga yang berkomentar bahwa pelatih Vietnam khawatir karena tidak bermain fair play saat melawan Thailand.
Beberapa komentar fans Vietnam terkait hal itu, yang dikutip SuperBall.id dari VNExpress tersebut, adalah:
Phonghoang1060
Para pemain muda Vietnam butuh tekanan bermain di luar kandangnya untuk meningkatkan diri. Lawan kita di semifinal bukan tuan rumah, jadi tak perlu khawatir.
Cousin Ro Dancing
Suporter itu cuma berisik di luar.
Good Martial Arts
Vietnam tak perlu khawatir, Indonesia adalah tuan rumah turnamen ini, mereka harus bertanggung jawab mutlak untuk menjamin negara-negara peserta. Jika terjadi insiden, mereka wajib bertanggung jawab.
Lu Nguyen
Apa yang dikhawatirkan? Fans tuan rumah sudah tak punya ketertarikan ke stadion.
Kieu Phong
Keamanan harus diperketat.
Honghailepvg
Indonesia sudah tersingkir, jadi takkan ada suporter Indonesia lagi.
Great Giants
Paman Nam (Dinh The Nam), jangan takut terhadap fans hooligan Indonesia. Jika mereka datang ke stadion dengan tujuan sabotase dengan menggelar spanduk menghina para pemain Vietnam, maka Anda punya hak untuk meminta seluruh pemain berhenti bermain sebagai bentuk protes atau menuntut petugas keamanan untuk mengatasi. Setelah itu, bikin laporan ke AFC dan FIFA untuk mencabut Indonesia dari hak tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Baocbhl
Jatuhkan larangan terhadap Indonesia agar tak bisa menjadi tuan rumah lagi di semua turnamen jika ada pemain Vietnam atau Thailand yang diserang.
Lenamthang03091976
Jika terjadi masalah yang disebabkan fans Indonesia terhadap sisa laga Vietnam dan Thailand di Piala AFF U-19 ini, segera rekomendasikan agar AFC dan AFF menghapus PSSI dari hak menjadi tuan rumah, termasuk di level internasional. Jatuhkan skorsing, biar mereka main sendiri saja. Konsekuensinya adalah, Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia akan dibatalkan dan dipindahkan ke negara lain.
Nguyen Trung Kien
Indonesia, jika Anda masih ingin menggelar turnamen lain, pilihan terbaiknya adalah jangan melakukan apa pun yang berlebihan.
Trinhgiang269
Mungkin fans Indonesia akan menggunakan laser ke mata para pemain seperti terjadi beberapa tahun lalu.
( M Hadi Fathoni/SuperBall)