TRIBUNNEWS.COM- Pelatih Indonesia U-16, Bima Sakti telah menyiapkan strategi untuk menghadapi Myanmar U-16 di babak semifinal AFF U-16.
Ada peraturan yang sedikit berbeda dari tim senior yang akan diterapkan di babak semifinal AFF U-16, yaitu jika seri akan langsung adu penalti tanpa perpanjangan waktu.
Pelatih timnas U-16 Indonesia, Bima Sakti, sudah menjelaskan takkan ada waktu tambahan (extra time) pada semifinal Piala AFF U16 2022.
Artinya, jika terjadi laga imbang pada waktu normal 90 menit, akan langsung adu penalti.
"Kami harus tetap melakukan persiapan, karena jika rejeki dari Tuhan pertandingan nanti seri setelah 90 menit, kami harus siap adu penalti," kata Bima Sakti jelang laga Indonesia vs Myanmar dikutip dari Kompas.com.
Bima Sakti juga menegaskan timnya sudah mempersiapkan strategi soal adu penalti jika kemungkinan terjadi.
Meski begitu, dia tidak menyebutkan nama-nama yang telah disiapkan.
"Kami sudah mengantisipasi jika nanti adu penalti. Tadi kami sudah latihan adu penalti dari kemarin," kata Bima.
"Kami dan tentu saja semua pelatih tentu ingin meraih kemenangan di waktu normal," jelas dia.
Soal penalti, Indonesia hanya kebobolan satu gol dalam fase grup. Satu gol tersebut dibuat dari titik putih alias penalti oleh pemain Vietnam, Nguyen Chong.
Di level U-16 hanya digelar sekali atau single match. Pemenang pada semifinal nantinya akan berhak tembus ke final Piala AFF U16 2022 pada Jumat (12/8/2022) di venue yang sama.
Timnas U16 Indonesia siap hadapi juara Grup C, Myanmar, pada semifinal Piala AFF U16 2022.
Jadwal semifinal Piala AFF U16 2022, Indonesia vs Myanmar, akan berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Rabu (10/8/2022). Kick-off pukul 20.00 WIB.
Aturan Piala AFF U16 2022 berbeda dengan Piala AFF untuk level senior.