Pada menit keenam, Persebaya punya peluang lewat Rachmat Hidayat namun tembakannya bisa diblok oleh Fachrudin.
Kegagalan Rachmat Hidayat itu langsung dihukum Madura United, dimana Lulinha menunjukkan ketajamannya lagi dalam laga ini.
Sepakan akurat yang dilepaskan Lulinha dari luar kotak penalti, tak bisa dijangkau kiper Bajul Ijo, Andhika Ramadhani.
Setelah unggul cepat, permainan Madura United tampak cair dan makin berbahaya pergerakan setiap pemainnya.
Persebaya yang berada dalam kondisi tertinggal mencoba bermain agresif lewat kedua sisinya.
Juninho mencoba menciptakan peluang lewat tendangan melengkung, namun belum bisa membawa Persebaya menyamakan skor.
Yamamoto juga tak ingin ketinggalan untuk berkontribusi bagi permainan Persebaya, namun umpan silangnya dari sisi kiri tak disambut dengan baik rekan setimnya.
Selang beberapa menit, pergerakan berbahaya dilakukan Vizcarra saat mencoba melakukan solo run ke lini pertahanan Persebaya.
Hanya saja kecepatan pergerakan Vizcarra harus terhenti setelah dijegal Hidayat.
Wasit pun tak segan memberikan kartu kuning kepada Hidayat lantaran melakukan pelanggaran terhadap Vizcarra.
Usaha Persebaya akhirnya berhasil membuahkan hasil, setelah Silvio mencetak gol lewat sundulan pada menit ke-28.
Berawal dari umpan silang yang dilepaskan oleh winger Bajul Ijo, sundulan Silvio menghujam jala gawang tim tamu.
Lulinha hampir saja bisa mencetak brace setelah mendapatkan ruang kosong untuk melepaskan tembakan ke gawang lawan.
Namun, sepakan pemain asal Brasil itu kurang tenang dalam mengeksekusi peluang sehingga tembakannya tak menemui sasaran yang tepat.