TRIBUNNEWS.COM - Kiprah Persija Jakarta hingga pekan keempat BRI Liga 1 bisa dibilang belum cukup bagus.
Persija Jakarta terdampar di tangga ke-10 di klasemen BRi Liga 1.
Persija terpaut lima poin dari Madura United yang menjadi pemuncak klasemen.
Baca juga: Gagal Curi Poin Penuh Kontra Persikabo 1973, Thomas Doll Sebut Persija Jakarta Masih Banyak Kendala
Lebih dari itu, Persija Jakarta juga sangat irit dalam urusan mencetak gol.
Dalam empat pertandingan yang sudah dijalani, mereka baru membuat empat lesakan ke gawang lawan.
Artinya, Macan Kemayoran rata-rata hanya membuat satu gol hingga pekan keempat ini.
Tim asuhan Thomas Doll ini sejatinya tak kekurangan amunisi di lini depan.
Abdulla Yusuf Helal menjadi salah satu nama mentereng yang ada di lini serang tim.
Sayangnya, Yusuf Helal belum bisa memberikan kontribusi terbaiknya bagi tim kebanggaan warga Jakarta ini.
Selama empat pekan BRI Liga 1 berjalan, ia belum bisa membuat gol bagi Persija.
Memang ada banyak faktor penilaian bagi seorang pemain dalam skema sebuah tim.
Akan tetapi, seorang striker akan dihakimi lewat jumlah gol yang ia cetak.
Dalam hal itu, Abdulla Yusuf Helal belum bisa memberikan respon yang diharapkan.
Pandangan miring kepada Yusuf Helal mendapat tanggapan dari pelatih Thomas Doll.
Thomas Doll memberikan pembelaan kepada Yusuf Helal yang masih penasaran membuat gol di BRI Liga 1.
Menurutnya, sang pemain belum memiliki banyak kesempatan untuk menyesuaikan diri bersama Persija Jakarta.
Yusuf Helal memang menjadi pemain yang termasuk cukup telat dalam bergabung dengan tim.
Imbasnya, ia harus melewatkan beberapa pekan persiapan tim untuk tampil di BRI Liga 1.
"Pandangan saya berbeda, karena Yusuf datang telat," ungkap Thomas Doll dikutip dari laman Wartakota.
"Sebenarnya, dia juga tidak siap main sejak awal laga."
"Dia masih harus adaptasi."
"Yusuf juga datang sangat telat."
"Saat kami sudah menyiapkan tim delapan sampai sembilan minggu, dia juga tidak berlatih lama dengan tim dan dia harus main langsung," sambungnya.
Baca juga: Persija Kemasukan Satu Gol Kontra Persikabo 1973, Thomas Doll: Manchester United Kebobolan Empat
Thomas Doll juga tak punya keraguan soal kualitas yang dimiliki Yusuf Helal.
Ia senang dengan kontribusi sang pemain sejauh ini.
Pelatih asal Jerman ini akan memberikan waktu kepada Yusuf Helal untuk nyetel dengan permainan Persija.
"Dia juga butuh waktu, dan berikan dia waktu, karena dia penyerang bagus, dan dia juga pemain yang bisa bantu tim ini," ujar Thomas Doll.
"Yusuf bisa menolong tim, tapi dia memang belum siap."
"Dia sebenarnya bisa main penuh, tetapi karena situasi seperti ini, banyak nama yang absen," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Guruh) (Wartakotalive.com/Alfarizy Ajie Fadhilah)