Jika di lini depan AC Milan punya beragam variasi striker, di lini tengah Rossoneri punya pemain yang mampu menjadi mesin penggerak tim.
Kepergian Franck Kessie tadinya menjadi faktor kekhawatiran terbesar akan hal ini.
Namun, Ismael Bennacer mampu menepis kecemasan itu dengan tampil baik dalam pertandingan pertama AC Milan di Liga Italia musim ini.
Ismael Bennacer memimpin Rossoneri meraih kemenangan 4-2 melawan Udinese dengan penguasaan bola dan build-up.
Hal ini lebih lanjut dibuktikan lewat peta panasnya dari permainan AC Milan di laga tersebut.
Di halaman Twitter resmi mereka, Serie A menerbitkan peta panas Ismael Bennacer dari pertandingan melawan Udinese (lihat di bawah) dan memuji sang gelandang.
Baca juga: Kiprah AC Milan di Liga Champions Musim Ini: Drawing, Jadwal Laga, dan Calon Lawan Rossoneri
Memang, secara jelas Ismael Bennacer melakukannya tigasnya dengan sangat baik dan terbukti kalau dia merupakan mesin bagi Milan.
Akibat kepergian Franck Kessie, Ismael Bennacer akan mendapatkan lebih banyak waktu bermain bersama Sandro Tonali.
Diyakini bahwa Sandro Tonali akan menyerap tugas lama Franck Kessie. Dengan kata lain, pemain Timnas Aljazair akan bertanggung jawab atas aliran passing di Milan.
Stefano Pioli Sebut Milan Masih Punya Banyak PR
Meski terbilang apik, tetapi hasil yang diraih AC Milan saat menang atas Udinese dengan skor 4-2, rupanya belum memuaskan Stefano Pioli.
Stefano Pioli kecewa dengan lini belakang AC Milan yang begitu mudah kebobolan di menit-menit awal.
Allenatore asal Italia tersebut timnya harus memperbaiki kesalahan defensifnya meskipun sebagian besar pemiannya sudah bermain baik.
"Saya tidak suka kami kebobolan gol pertama dengan sangat cepat, kami harus memiliki pendekatan yang lebih baik," kata Pioli, dikutip dari DAZN.