News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Malam yang Sama Tapi Beda Cerita, Chelsea KO Lagi Sedangkan Werner Ukir Hattrick Penuh Sensasi

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Chelsea asal Kroasia Mateo Kovacic (2R) bereaksi setelah pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Southampton dan Chelsea di Stadion St Mary di Southampton, Inggris selatan pada 30 Agustus 2022.

TRIBUNNEWS.COM - Teruntuk fan Chelsea jelas harus bersabar menghadapi ironi pahit yang tengah dirasakan tim kesayangannya.

Di saat Chelsea menelan kekalahan, pada saat yang sama mantan strikernya justru tampil luar biasa.

Yap, Chelsea dipaksa bertekuk lutut oleh Southampton pada pekan ke-5 Liga Inggris dengan skor 2-1,Rabu (31/8/2022) di St Mary's Stadium.

Baca juga: Hasil Southampton vs Chelsea di Liga Inggris: The Blues Kalah 2-1, Tuchel Menderita Tanpa Striker

Gelandang Chelsea Inggris Raheem Sterling (tengah) merayakan dengan rekan setimnya setelah mencetak gol kedua mereka selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Chelsea dan Leicester City di Stamford Bridge di London pada 27 Agustus 2022. (CARLOS JASSO / AFP)

Ini menjadi kekalahan kedua untuk skuat asuhan Thomas Tuchel.

Sebelumnya pada gameweek keempat, Chelsea juga menelan kekalahan telak atas Leeds United tiga gol tanpa balas.

Kekalahan ini kembali menjatuhkan Chelsea yang baru saja bangkit akhir pekan lalu.

The Blues tertahan di peringkat kedelapan klasemen sementara, hanya 2 kemenangan dari 5 pertandingan.

Di malam yang sama, RB Leipzig menggila di Jerman, melumat Teutonia Ottensen dengan skor besar 8-0.

Mantan striker Chelsea, Timo Werner, membungkus hattrick di babak pertama pertandingan tersebut.

Situasi ini bisa disebut ironi, mengingat Werner sengaja dibuang Chelsea karena Thomas Tuchel merasa tidak cocok.

Kini, terbukti Werner masih sangat tajam.

Hebatnya lagi, Werner mengukir hattrick penuh sensasi dalam kurun waktu 24 menit saja, alias rataan 8 menit per gol.

Dari video yang beredar di media sosial, Werner membuktikan kualitasnya sebagai bomber kelas wahid yang bisa memanfaatkan kecepatan dan dikombinasikan dengan pencarian mumpuni.

Ini menjadi kisah yang sama, ketika Romelu Lukaku juga menghasilkan musim fantastis bersama Inter Milan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini