Persikabo pula yang menjadi tim pencetak gol pertama, saat Ryan Kurnia memanfaatkan bola liar untuk membobol gawang Dwi Kuswanto.
Persikabo sekali lagi mengancam lewat striker yang sedang in-form, Dimas Drajad, tetapi sepakannya tak sempurna sehingga bola bisa ditepis kiper lawan.
Hingga akhir babak pertama, Borneo FC cuma bisa mengancam lewat tendangan dari dalam kotak penalti yang bisa ditepis Syahrul Trisna dan hampir didorong masuk ke gawang sendiri oleh Tomoki Wada.
Borneo FC Sama Kedudukan Lewat Kerjasama Pato-Fajar Faturrahman
Pada babak kedua, Borneo FC sejatinya memulai dengan lebih bertenaga guna membuat peluang, seperti tembakan salto Matheus Pato yang melambung.
Lesatan Fajar Fathurrahman dari sisi sayap dan umpan satu-dua dengan Pato lantas membuahkan gol yang ditunggu-tunggu tim tamu. 1-1.
Sayang, kelengahan Diego Michiels dan Fajar tepat setelah kick off membuat Tomoki Wada dapat berlari sendirian merebut bola, lalu mencetak gol indah.
Gol Indah Tomoki Wada, Empat Menit Dua Dol
Gelandang asal Jepang, Tomoki Wada seakan hendak memberi umpan silang menggunakan kaki lemahnya, tetapi bola menukik tepat waktu untuk membentur mistar dan mengoyak jala Borneo. 2-1.
Hanya empat menit setelahnya, giliran Gustavo Tocantins yang memanfaatkan umpan Wada untuk menghujam paku ketiga ke tubuh Borneo FC. 3-1.
Sebagai tim yang hendak memburu papan atas musim ini, Borneo FC tak menyerah begitu saja.
Serangan dari sisi kanan kembali menjadi sumber petaka bagi tuan rumah, dan kali ini Matheus Pato dapat menyambar cut back untuk menaklukkan Syahrul Trisna. 3-2.
Berselang sebentar, dua penyerang Borneo FC bisa menyambar bola cut back untuk menyamakan kedudukan andai tak disapu bek terakhir Persikabo.
Penalti Bustos Digagalkan Syahrul Trisna