TRIBUNNEWS.COM - Arema FC menandai debut Javier Roca sebagai pelatih pada pekan kesembilan BRI Liga 1 2022 dengan hasil tak menyenangkan.
Tersaji di Stadion Kanjuruhan, Jawa Timur, Arema FC dibungkam Persib Bandung dengan skor 1-2, Minggu (11/9/2022).
Javer Roca menyebut satu di antara alasan mengapa Singo Edan takluk di kandang lantaran permainannya yang masih grasa-grusu.
Baca juga: Persib Menang Dramatis di Kandang Arema FC, Luis Milla Puji Gol Krusial David da Silva
Arema FC sejatinya unggul lebih dulu lewat lesakan Dedik Setiawan di menit ke-45. Keunggulan ini terjaga hingga turun minum.
Sayang, leading satu gol tak bisa dijaga klub berjuluk Singo Edan ini.
Sebaliknya, Persib Bandung sukses mengukir comeback lewat Beckham Putra (49') dan David da Silva (88').
Kehilangan tiga poin di kandang semakin pilu lantaran ini menjadi match pertama bagi tim kesayangan Aremania tersebut bersama Javier Roca.
“Memang sulit kalau melawan satu tim bermain defensif di 30 meter mereka berkumpul, itu susah. Kami kurang tenang dan kurang sabar untuk berkreasi menciptakan gol," kata Roca dikutip dari Surya Malang.
Memang ada perubahan dalam permainan Singo Edan. Saat masih dibesut Eduardo Almeida, Arema FC terkenal dengan gaya parkir busnya. Namun saat menjamu Persib, tim Biru Timur tampil lebih agresif.
Selain masalah pola permainan yang masih grasa-grusu, ada dua catatan lain yang dikantongi pelatih asal Chile ini.
“Yang pertama mental, kedua itu fisik. Secara permainan kami bisa menguasai bola. Sebenarnya secara permainan kami bisa menguasai. Tapi itu tidak cukup untuk memenangkan pertandingan,” jelasnya.
Hasil ini menjadi modal kurang apik untuk mejalani derbi Jatim.
Yap, pada matchday 10 BRI Liga 1 2022, Arema FC akan melakoni laga tandang melawan Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Sabtu (17/9/2022). Kemenangan menjadi harga mutlak jika tak ingin posisi Roca kian di tepi jurang.
Maklum, dalam klausal kesepakatan kontrak dengan Arema FC, Roca akan didepak dari Arema FC jika menelan tiga kekalahan beruntun.
Melihat klausal ini, Singo Edan nampaknya memburu hasil instan demi bisa menjaga asa menjuarai BRI Liga 1 2022.
(Tribunnews.com/Giri)(SuryaMalang/Dya Ayu)