TRIBUNNEWS.COM- Rodrygo Goes jadi bintang lapangan dengan mengemas satu gol, dan satu assists saat Real Madrid menekuk Shakhtar Donetsk 2-1 dalam pekan ketiga Liga Champions Grup F di Santiago Bernabeu, Madrid, Kamis (6/10) dini hari.
Namun, Rodrygo Goes ditarik menit ke-80 dengan kaki yang terpincang-pincang untuk digantikan Marco Asensio.
Di pinggir lapangan kemudian, tampak Rodrygo Goes meringis kesakitan dengan kakinya dikompres dengan es.
Situasi ini membuat ketar-ketir pendukung Madrid, mengingat sepuluh hari menjelang bakal digelar El Clasico kontra Barcelona.
Namun, pelatih Madrid, Carlo Ancelotti menegaskan sang winger hanya cedera ringan. "Dia hanya keram. Dia terlalu lelah karena terus menerus menjadi andalan kami," ujarnya.
Baca juga: Liga Champions: Gacor Sendirian, Real Madrid Selamatkan Muka Liga Spanyol
Pelatih asal Italia ini tak lupa memuji pemain asal Brasil berusia 20 tahun ini sebagai terus berkembang, dan semakin matang.
"Dia punya kualitas untuk bermain di mana pun di lini depan. Kami berharap banyak kepadanya," katanya.
Tampil di depan pendukungnya, Madrid langsung menggebrak dengan mengandalkan trisula mautnya, Karim Benzema, Vinicius Jr, dan Rodrygo di lini depan.
Dikutip dari WhoScored, ketiganya rajin membombardir gawang Donetsk. Vinicius membuat sembilan tembakan, Benzema melakukan delapan percobaan, dan Rodrygo melancarkan empat tembakan.
Dari 21 tembakan yang dilepas ketiganya hanya dua yang berbuah gol.
Gol pertama terjadi di menit ke-13 setelah Rodrygo terlepas dari kawalan lawan, dan mencetak gol dari luar kotak penalti.
Gol kedua Madrid di menit ke-28, juga tak lepas dari andil Rodrygo. Kerja-samanya dengan Benzema akhirnya dituntaskan dengan baik oleh Vinicius Junior.
Kendati tertinggal dua gol, Donetsk sendiri memilih bertahan dengan lebih dalam. Dan hanya mengandalkan serangan balik.
Strategi itu berhasil memperkecil ketinggalan. Menit ke-39, umpan silang Bogdan Mykhaylichenko berhasil dituntaskan dengan tembakan voli Oleksandr Zubkov.