News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Manajer Fans Relation Persebaya Serukan Pesan Perdamaian: Jangan Sampai Ada Dosa

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Alex Tualeka, Manajer Fans Relation Persebaya

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajer Fans Relation Persebaya, Alex Tualeka menyerukan pesan perdamaian bagi seluruh suporter klub di Indonesia.

Alex mengimbau pesan itu usai peristiwa memilukan yang terjadi usai laga Arema FC kontra Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022).

Peristiwa yang kini dikenang dengan nama Tragedi Kanjuruhan itu memakan korban setidaknya lebih dari 100 korban jiwa dan ratusan luka-luka.

Alex pun tak menampik bahwa kejadian itu berakar dari rivalitas tidak sehat yang tumbuh subur di antara dua suporter tersebut.

"Jadi, konteks yang di Kanjuruhan, akar dari persoalan itu karena ada rivalitas yang tidak sehat. Karena itu, kemudian semua seperti halal kalau ada kerusakan saat timnya kalah. Itu tidak boleh. Teman-teman (suporter) yang harus kaji dan selesaikan," kata Alex.

Saat ini, baik Alex pribadi maupun keluarga besar Persebaya sudah membuka lebar pintu perdamaian untuk Arema guna menyudahi rivalitas tidak sehat itu.

Hal itu ditujukan supaya kejadian-kejadian yang merugikan kedua belah pihak tidak menjadi warisan bagi anak cucu mereka di masa yang akan datang.

"Karena semua teman-teman yang hari ini diberikan kewenangan dan kekuasaan untuk mengelola sepak bola, punya tanggung jawab moril," tutur Alex.

"Sehingga jangan sampai ada dosa jariah yang dia wariskan kepada anak cucunya kalau masalah ini tidak selesai di sini," tegasnya.

Tak hanya untuk Persebaya dan Arema, Alex pun mengimbau klub-klub lain yang memiliki catatan hitam di dunia sepak bola bisa mulai membuka diri satu sama lain.

Menurutnya, bentuk rivalitas biarlah terjadi hanya 90 menit pertandingan para pemain, selebihnya, suporter bisa adu kreativitas di tribun penonton.

"Itu yang kami tekankan dan berharap semua tim yang punya riwayat rivalitas, Persija-Persib, Arema-Persebaya, ayo kita sama-sama komitmen untuk menjadikan ini rivalitas yang dewasa, sehat, dan pertarungan kreativitas di tribun antarsuporter," ucap Alex.

"Biarkan 11 pemain bertarung di lapangan untuk meraih kemenangan. Suporter di atas memenangkan tribun dengan kreativitas mereka, bukan dengan cacian dan kebencian," sambungnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini