TRIBUNNEWS.COM - Pep Guardiola mengaku legawa setelah timnya Manchester City dipermalukan sang tamu Brentford dengan skor 1-2 pada hasil Liga Inggris pekan 16 di Etihad Stadium, Sabtu (12/11/2022) malam WIB.
Menurut Pep Guardiola, kekalahan Manchester City tak lain karena musuhnya Brentford bermain lebih baik.
Pep Guardiola lantas memuji peforma Ivan Toney yang memborong dua gol ke gawang Manchester City.
Baca juga: Hasil Liga Inggris, Brentford Bekuk Man City 1-2, Ivan Toney Brace, Haaland Puasa Gol
Ivan Toney menjadi bintang kemenangan Brentford berkat dua golnya yang bersarang ke gawang Ederson Moraes pada menit 16 dan 90+8.
Striker berusia 26 tahun itu membuktikan kualitasnya setelah tidak masuk skuad Timnas Inggris pada ajang Piala Dunia 2022 di Qatar.
“Tim yang lebih baik menang," buka Pep Guardiola dikutip dari laman Manchester Evening News.
"Kami punya banyak masalah, salah satunya tekanan mereka yang memanfaatkan bola [dari] kiper ke striker."
“Dalam proses ini kami tidak bisa memenangkan bola karena Toney selalu menciptakan masalah," lanjutnya.
"Ketika Toney mendapat bola dan kami bermain dengan tiga pemain di tengah, dia menciptakan masalah."
"Kami tidak bisa mendapatkan kembali bola darinya," ungkap arsitek asal Spanyol tersebut.
Guardiola lantas memberikan pandangannya terhadap permainan timnya berjuluk The Citizens selama 90 menit pertandingan.
Ia menyimpulkan taktik Thomas Frank selaku pelatih Brentford berhasil mengendalikan Citizens.
"Pada 15-16 menit pertama mereka memiliki dua peluang bersih," ucap Guardiola.
"Kemudian kami memiliki momentum, dengan tempo menyerang sedikit lebih cepat, umpan silang kanan hingga kiri."
"Namun proses serangan kami sedikit bermasalah sehingga hanya mampu mencetak 1 gol (Phil Foden 45+1)."
"Di babak kedua kami memulai dengan baik dan kemudian ada jeda 10 menit," sambungnya.
"Setiap kali jeda, bola-bola panjang, kami tidak bisa memenangkannya. Kami berjuang untuk menciptakan gol karena alasan yang sama seperti musim lalu ketika kami [menang] di sini 2 -0, dengan struktur bertahan 5-3-2."
"Permainan striker terlalu sering ke dalam dan kami berjuang untuk memberi keleluasan dengan umpan silang," sambung juru taktik berusia 51 tahun.
"Ini tidak berhasil, karena mereka bertahan dengan sangat baik. Secara taktik kami memiliki masalah dan mereka sanggup mengendalikan itu," akui Guardiola.
"Kami berjuang untuk mengontrol bola-bola panjang dari Raya ke Tony."
"Situasi harus ditanggulangi dengan brilian, tapi kami tidak melakukannya," tandas juru latih yang telah memenangkan 4 gelar Liga Inggris.
Akibat kekalahan ini, Citizens gagal mengambil puncak klasemen Liga Inggris dari tangan Arsenal.
Citizens sekarang tertahan peringkat kedua dengan 32 poin. Anak asuh Pep Guardiola tertinggal 2 angka atas Arsenal yang belum memainkan pekan 16 Liga Inggris.
Arsenal mempunyai kans memperlebar jaraknya dengan Citizens dengan syarat memenangkan laga di markas Wolves, pada Minggu (13/11/2022) dini hari pukul 02.30 WIB.
Sementara itu Brentford yang meraih kemenangan berhak naik ke posisi 10 klasemen Liga Inggris dengan 19 poin.
(Tribunnews.com/Ipunk)