News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Pelatih Persib Bandung, Luis Milla Anggap Pertandingan Melawan Persikabo 1973 Seperti Laga Final

Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Selebrasi bek Persib Bandung, Jufriyanto setelah mencetak gol ke gawang Persita Tangerang pada lanjutan Liga 1 2022/23 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu (21/12/2022). (TRIBUNJOGJA.COM/ HANIF SURYO)

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persib Bandung, Luis Milla menganggap laga melawan Persikabo 1973 layaknya laga final.

Diberitakan sebelumnya, laga ke-17 Liga 1 2022 akan mempertemukan Persikabo 1973 vs Persib Bandung.

Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (24/12/2022).

Persib Bandung tentu ingin melanjutkan tren positifnya.

Anak asuh Luis Milla itu belum pernah menelan kekalahan selama kompetisi sistem buble dilakukan.

Tercatat, Persib telah mencetak empat kali kemenangan dan sekali imbang selama sistem buble ini.

Baca juga: Persikabo 1973 vs Persib Bandung di Liga 1, Luis Milla Tetap Waspada: Harus Pertahankan Mental

Hasil positif itu membawa Maung Bandung menempati peringkat keenam klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 29 poin.

Pelatih PERSIB, Luis Milla Aspas tidak berharap skuad asuhannya kehilangan fokus, menyusul raihan positif yang didapat tersebut.

Baginya, setiap pertandingan Liga 1 sulit untuk dimenangkan.

"Tim sudah bekerja dengan baik dalam hal teknik dan taktik," ujar Milla yang dikutip dari laman resmi klub.

"Tapi di pertandingan besok, kondisi mental dan apa yang ada di pikiran tetap menjadi pertanyaan,"

"Apakah kami bisa melakukan pekerjaan yang sama seperti di laga terakhir?" kata Milla.

Diketahui sebelumnya, Persikabo 1973 memiliki situasi yang berbeda.

Laskar Padjajaran hanya mencatat tiga kali imbang dan dua kali kalah dalam lima laga terakhirnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini