Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Klasemen akhir grup A usai pertandingan terakhir pada Senin (2/1/2023) malam.
Thailand berhasil keluar sebagai juara grup setelah mengalahkan Kamboja dengan skor 3-1.
Pada waktu bersamaan, Timnas Indonesia juga sukses meraih kemenangan atas Filipina dengan skor 1-2.
Dengan hasil ini, Thailand berhak menyandang status juara klasemen grup A Piala AFF 2022 karena unggul produktivitas gol atas Timnas Indonesia.
Thailand menghasilkan 13 gol, sementara Timnas Indonesia mengemas 12 gol.
Lawan Thailand dan Timnas Indonesia di semifinal Piala AFF 2022 akan diketahui besok, Selasa (3/1/2023) antara Vietnam, Malaysia, atau Singapura.
Saat ini, pemuncak klasemen grup B Piala AFF 2022 dipegang Vietnam dengan koleksi 7 poin, diikuti Singapura dengan perolehan poin yang sama, dan Malaysia (6).
Pada laga pamungkas fase grup B Piala AFF, Vietnam akan menghadapi Myanmar, sementara Malaysia menjamu Singapura.
Klasemen Grup A Piala AFF 2022
Klasemen Grup B Piala AFF 2022
Filipina vs Timnas Indonesia
Pada menit pertama, Timnas Indonesia melakukan start yang baik.
Anak asuh Shin Tae-yong mendapat peluang pertama pada menit ke-2.
Saddil Ramdani sukses mencuri bola dari pemain Filipina, dia masuk ke kotak penalti.
Tapi sayang, Saddil lebih memilih untuk melakukan tembakan jarak dekat dibandingkan mengoper di mana posisi Asnawi berada dalam ruang kosong.
Dua menit berselang, giliran Filipina yang menghasilkan peluang.
Sang kapten, Stephan Schrock mendapat bola muntah hasil tepisan Nadeo.
Ia melakukan tendangan percobaan, beruntung bagi Timnas Indonesia masih bisa ditepis Nadeo.
Sepuluh menit jalannya babak pertama, Timnas Indonesia mencoba menyerang dari sisi sayap melalui Asnawi dan Saddil, namun belum membuahkan hasil.
Pada menit ke-18, peluang Timnas Indonesia tercipta dari skema tendangan penjuru.
Umpan Marc Klok mengarah ke kotak penalti. Bola kemudian disundul Fachruddin, tapi masih melambung dari gawang Filipina.
Timnas Indonesia akhirnya sukses membuka keunggulan pada menit ke-20.
Berawal dari lemparan ke dalam dari Pratama Arhan, bola sukses disundul Dendy Sulistyawan.
Skor 0-1 untuk Timnas Indonesia.
Sementara itu, timnas Indonesia kehilangan Nadeo Argawinata harus ditarik keluar karena cedera dan digantikan oleh Syahrul Tisna.
Sepuluh menit berselang, Dendy mempunyai peluang untuk menggandakan keunggulan Timnas Indonesia.
Dari skema serangan bali, Dendy bergerak di sisi kanan dan masuk kotak penalti Filipina.
Pemain Bhayangkara FC itu melewati adangan pemain Filipina sebelum lepaskan plessing ke tiang jauh.
Namun sayang masih melebar dari gawang Filipina.
Pada menit ke-36, peluang terbuka kembali didapatkan Dendy.
Dia mendapat umpan pendek dari Witan, tembakan kaki kirinya melambung dari gawang Filipina.
Jelang jeda turun minum, skema apik permainan anak asuh Shin Tae-yong membuahkan hasil.
Berawal dari Marselino, dia memberikan umpan pendek ke Asnawi sebelum mengembalikan bola kepada pemain Persebaya itu.
Marselino kembali memberikan umpan kepada Saddil, yang kemudian dikembalikan. Marselino kemudian menyontek bola ke pojok kiri gawang Filipina.
Bola sempat mengenai tiang dalam sebelum masuk ke gawang Pinthus.
Skor 0-2 untuk Timnas Indonesia bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua menit ke-58, Shin Tae-yong melakukan rotasi dengan menarik Witan dan Saddil digantikan dengan Egy Maulana dan Yacob Sayuri.
Delapan menit berselang, Egy menghasilkan peluang tapi gagal dimanfaatkan rekannya.
Pada menit 77, Syahrul Tisna melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis tembakan jarak dekat Sandro Reyes.
Pada menit 83, pemain pengganti Filipina sukses mencatatkan namanya di papan skor pertandingan.
Dia adalah Rasmussen yang mencetak gol melalui sundulan memanfaatkan umpan Stephan Schrock.
Hingga peluit panjang dibunyikan, upaya timnas Indonesia untuk mencetak gol tidak berhasil.
Laga berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan Timnas Indonesia.
Thailand vs Kamboja
Thailand mendominasi penguasaan bola dalam lima menit pertama.
Percobaan pertama dari Ekanit masih melebar tipis dari gawang Kamboja.
Kamboja bukan tanpa perlawanan, lima pemain mereka membentuk shape pertahanan yang rapat hingga sulit ditembus Thailand.
Anak asuh Ryo Hirose mengandalkan pemainnya di sisi sayap untuk bisa membuka keunggulan, namun hingga menit ke-10 belum membuahkan hasil.
Kamboja yang memiliki asa untuk ke semifinal Piala AFF 2022 bermain lebih tenang dengan membangun serangan dari lini pertahanan.
Hingga menit ke20 belum ada gol yang tercipta dari kedua tim.
Determinasi permainan Thailand berbeda saat menghadapi Timnas Indonesia.
Kamboja lebih leluasa mengolah bola, mencuri bola dari pemain Thailand, hingga menghasilkan peluang di kotak penalti.
Pada menit ke-15, Reung Bunheing melepaskan tembakan percobaan namun masih melebar dari gawang Kittipong.
Jelang jeda turun minum, Kamboja hampir saja mencetak gol.
Sos Souhana melewati adangan pemain Thailand untuk melepaskan umpan tarik.
Namun sayang, sontekan Sieng Chanthea melambung dari gawang Kittipong.
Pada penghujung babak pertama, Thailand mendapat penalti setelah pemain Kamboja melakukan pelanggaran.
Teerasil Dangda yang menjadi eksekutor penalti sukses menjalankan tugasnya.
Skor 1-0 untuk Thailand bertahan hingga turun minum.
Pada menit ke-50, Thailand sukses menggandakan keunggulan.
Kali ini melalui pemain pengganti Sumanya Purisai.
Pemain yang masuk pada menit ke-46 itu sukses memanfaatkan umpan terobosan Yooyen sebelum lepaskan tembakan jarak dekat.
Pada menit ke-64, Teerasil Dangda hampir menambah keunggulan Thailand.
Ia memanfaatkan bola liar dari sontekan yang tidak sempurna rekannya.
Namun sayang masih mengenai mistar gawang dan jatuh ke pelukan kiper Kamboja.
Upaya Kamboja untuk memperkecil ketertinggalan membuahkan hasil pada menit 68.
Pergerakan individu Sieng Chanthea dengan melewati pemain belakang Thailand dan lepaskan tembakan kaki kiri yang sulit dibendung Kittipong.
Skor 2-1 untuk Kamboja.
Thailand mencetak gol tambahan di penghujung waktu normal.
Tendangan teerasil Dangda ke pojok kanan gawang gagal dijangkau kiper Kamboja.
Skor 3-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
(Tribunnews.com/Sina)