TRIBUNNEWS.COM - Manajemen Arema FC secara resmi mengajukan Stadion Sultan Agung, Bantul sebagai homebase di putaran kedua Liga 1.
“Sebenarnya ada beberapa pilihan stadion, tapi akhirnya kita memutuskan untuk mengajukan stadion Sultan Agung Bantul sebagai homebase di putaran kedua BRI Liga 1 2022,” ungkap Komisaris PT Arema Aremania Berprestasi (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto, dikutip dari situs resmi klub.
Keputusan ini justru tuai pro kontra.
Terlebih bagi para klub yang ikut terdampak tragedi Kanjuruhan yang bermarkas di Yogyakarta.
Pasalnya kompetisi Liga 3 DIY telah resmi batal digelar imbas dari tragedi Kanjuruhan.
Satu di antaranya klub Liga 3, PS HW UMY yang mengaku kecewa terhadap Arema FC yang dinilai tak memiliki empati.
Baca juga: Inilah Markas Arema FC Arungi Putaran Kedua Liga 1 2022/2023
Pasalnya, PS HW UMY telah berusaha bangkit dan mencari dana untuk mempersiapkan kompetisi Liga 3.
Sayangnya, kompetisi Liga 3 DIY batal digelar.
Dan lebih mengecewakan lagi, Arema memilih homebase di daerah Yogyakarta untuk melanjutkan kompetisi.
"Dear @AremafcOfficial,
kami hanya tim kecil yang bermarkas di DIY. Kami kumpulkan dana dari donatur dan sponsor sedikit demi sedikit untuk persiapan Liga 3.
Gara2 kalian Liga 3 DIY batal. Lalu kalian mau menggunakan SSA untuk Liga 1. Sungguh tiada empati !" cuit akun @PS_HW_UMY pada Selasa (3/1/2023).
Kekecewaan pihak PS HW UMY ini jelas ditunjukkan pada panpel, aparat, dan suporter yang mengakibatkan kompetisi lain ditunda hingga dibatalkan.
"Pemain kami sudah berlatih demi asa mengembangkan karir dan masa depan.