Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Laga semifinal Piala AFF 2022 leg pertama antara Malaysia vs Thailand malam ini diprediksikan berjalan ketat dan seru.
Sebagaimana diketahui, laga Malaysia vs Thailand Piala AFF 2022 berlangsung di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia pada Sabtu (7/1/2023) pukul 19.30 WIB.
Empat tahun lalu di ajang kualifikasi Piala Dunia 2022, malam indah selalu terkenang hingga saat ini saat Malaysia mengalahkan Thailand dengan kor 2-1 di Stadion Bukit Jalil.
Saat itu, Malaysia masih dibesut pelatih Cheng Hoe Tan. Sementara Thailand ditangani pelatih asal Jepang, Akira Nishino.
Baca juga: Prediksi Skor Malaysia vs Thailand Semifinal Piala AFF 2022, Harimau Malaya Menang 2-1
Thailand yang mengambil penguasaan bola di awal babak pertama sukses mencetak gol dalam 10 menit pertama melalui Chanatip Songkrasin.
Gol Thailand hanya bertahan 21 menit sebelum disamakan gelandang Malaysia, Brendan Gan.
Di babak kedua, Harimau Malaya sukses membalikkan keadaan menjadi 2-1 saat gol Mohammad Sumareh gagal dibendung Siwarak Tedsungnoen.
Kemenangan tersebut menambah catatan kelam Thailand atas Malaysia di Stadion Bukit Jalil.
Sejak Piala AFF 2014, Thailand tidak pernah mengalahkan Malaysia di stadion berkapasitas 57 ribu kursi itu.
"Saya sangat senang bisa bermain melawan mereka di kualifikasi Piala Dunia yang berkesan empat tahun lalu di mana kami berjuang untuk menang 2-1," kata Brendan Gan mengenang kemenangan tersebut, dikutip dari The Star.
Pemain kelahiran Sutherland Shire, Australia itu mengungkapkan, Thailand merupakan lawan yang sulit diprediksi.
The War Elephent memiliki segudang pemain bertalenta serta taktik yang baru di lapangan setiap menghadapi lawannya.
"Setiap kali saya menghadapi mereka, saya melihat pemain dan taktik baru," bebernya.
"Mereka adalah tim dengan banyak individu hebat dengan beberapa pemain bermain di liga di luar negara mereka," jelasnya.
Meski begitu, Brendan Gan tetap optimis, kesempatan kali ini, bermain di hadapan puluhan ribu suporter, Malaysia bisa mengaasi perlawanan Thailand untuk mmenangkan leg pertama semifinal dan melenggang ke final Piala AFF 2022.
Kuncinya adalah dengan fokus pada apa yang diinstruksikan pelatih, memainkan setplay permainan di lapangan, serta tidak terpengaruh dalam permainan Thailand yang biasa mendominasi bola.
"Kunci bagi kami untuk mendapatkan keuntungan adalah tidak membiarkan mereka memaksa kami ke dalam permainan mereka," ungkapnya.
"Kita harus mengontrol apa yang kita lakukan dan tidak membiarkan mereka mengontrol kita."
"Kami harus menyerang dan mencetak gol sebanyak yang kami bisa."
"Ini akan menjadi atmosfer yang sangat kuat di Bukit Jalil dan dukungan tuan rumah akan memberi kami dorongan ekstra," pungkasnya.
Banyak pengamat sepak bola lokal mengharapkan Harimau Malaya bermain lebih hati-hati dengan memenangkan pertandingan memanfaatkan kesalahan Thailand, atau dengan membuat mereka lengah dan menghukum melalui serangan balik.
Namun, pelatih Malaysia, Kim Pan-gon memiliki ide lain.
Pelatih asal Korea Selatan itu ingin anak asuhnya berani menghadapi Thailand dengan menunjukkan DNA Malaysia.
Bagaimana DNA Malaysia bisa melumpuhkan Thailand melalui efisiensi permainan.
"Memegang bola secara efisien dan menggerakkannya dengan cepat. Ketika mereka kehilangannya, menekan dengan keras dan cepat untuk memenangkannya kembali," dalam penjelasan The Star soal DNA Malaysia.
Itulah yang akan dibawa Kim Pan Gon untuk bisa mengalahkan Thailand malam nanti.
"Kami akan menjaga DNA Malaysia kami dan membawa permainan itu kepada mereka, dan membuat para penggemar bangga," ucap Kim Pan-gon.
"Saya tidak ingin terlalu analitis tentang Thailand tetapi kami telah melakukan analisis kami terhadap tim mereka, dan detailnya untuk kami gunakan dan mendapatkan hasil yang baik," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Sina)