TRIBUNNEWS.COM - Kembalinya Pierre-emerick Aubameyang ke sepakbola Inggris nampakya tidak berjalan seperti yang diharapkan.
Eks pemain Arsenal itu nampaknya kesulitan beradaptasi sejak pindah ke Chelsea pada bursa transfer musim panas lalu.
Pada musim ini, Aubameyang baru mencetak tiga gol dari 16 penampilannya bersama Chelsea.
Aubameyang juga kesulitan berjuang untuk mendapatkan menit bermainnya di Chelsea.
Pasalnya, Graham Potter lebih memilih Kai Havertz sebagai juru gedor lini depan The Blues dari padanya.
Baca juga: Sempat Dikaitkan dengan PSG, Ousmane Dembele Mengaku Bahagia Bermain di Barcelona
Sontak saja hal ini menimbulkan spekulasi bahwa Aubameyang mungkin akan meninggalkan Stamford Bridge dalam jendela transfer Januari.
Atletico Madrid dikabarkan tertarik untuk mengamankan tanda tangan Aubameyang.
Namun, kesepakatan tersebut nampaknya tak akan terjadi.
Pasalnya, Aubameyang hanya bisa bermain untuk Chelsea dan mantan klubnya Barcelona, yang menjual penyerang itu ke klub London itu pada September lalu.
Aturan FIFA menyatakan bahwa seorang pemain tidak dapat bermain untuk lebih dari dua klub dalam satu musim.
Diketahui, Aubameyang tampil untuk Barcelona melawan Rayo Vallecano pada bulan Agustus sebelum pindah ke Inggris, itu berarti dia tidak dapat bermain untuk klub lain hingga musim depan.
Namun, Barca bisa mendaftarkan ulang sang penyerang, karena mereka bisa menjadi salah satu dari dua klub yang pernah dimainkan Aubameyang musim ini.
Dengan adanya rumor bahwa Atletico Madrid mengincar Memphis Depay untuk sisa musim, striker Chelsea itu bisa bergabung sebagai pengganti pemain asal Belanda itu di Barca.
Bisa Jadi Backup Lewandowski