Persija terlihat memilih bola-bola pendek jika dilihat di menit awal babak pertama ini.
Macan Kemayoran buka keunggulan lewat Resky Fandy (10').
Resky Fandy sendiri sukses lesatkan tembakan selamat datang lewat spekulasi dari luar kotak pinalti, sedangkan Muh. Ridho gagal tangkap tendangan tersebut.
Selang waktu dua menit Riko Simanjuntak hampir gandakan keunggulan, namun Muh. Ridho kali ini tampil sigap menepis tandangan tersebut (12').
Thomas Doll nampaknya lebih mengutamakan efektivitas laju bola ketimbang mengutamakan ball possession.
Menilik statistik di menit 16, Bali United ungguli 60 persen ball possession.
Bali United hampir samakan kedudukan lewat umpan silang, namun Spaso yang dituju tak mampu menjangkau laju bola (25').
Selang dua menit, Spaso membayar kesalahannya tadi dengan mampu goyahkan jala gawang lewat assist Marie Privat, skor 1-1 (27').
Privat hampir saja menambah gol Bali United lewat umpan long ball, namun saat melakukan solo run ia djatuhkan oleh Hansamu (34').
Sayangnya wasit Thoriq Alkatiri tak menunjuk titik putih atas insiden tersebut.
Lagi-lagi Privat hantui lini belakang Persija, namun setelah sukses solo run lewat sisi kanan kemudian tidak ada yang mampu teruskan umpan yang diberikan di depan mulut gawang (38').
Setelah bertubi-tubi akhirnya Spaso berhasil lakukan comeback manis lewat umpan manis dari winger Bali United Rahmat (41').
Dua winger Bali United sepanjang jalannya laga sukses lakukan tugas yang baik dengan torehkan masing-masing assist.
Hingga peluit laga pertama usai, skor 1-2 untuk keunggulan Bali United berahan hingga turun minum.