Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menjawab keraguan dari khalayak perihal kelengkapan dirinya maju sebagai bakal calon Ketum PSSI periode 2023-2027.
Seperti diketahui, syarat untuk maju sebagai Exco PSSI baik Ketum, Wakil Ketua dan Anggota Exco PSSI sudah tertuang dalam statuta PSSI.
Pertama usianya harus lebih dari 30 tahun, kemudian bakal calon juga harus telah aktif di sepakbola dalam koridor PSSI sekurang-kurangnya lima tahun dan harus memenuhi syarat yang ditentukan dalam Statuta PSSI.
“Saya mendaftar sebagai Wakil Ketua Umum. Ya, saya tidak mungkin maju kalua persyaratannya tidak lengkap. Saya tahu itu,” tegas Menpora Amali di Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (17/1/2023).
Dalam kesempatan tersebut Menpora tidak menjabarkan secara terperinci kinerja apa dalam sepakbola yang telah ia jalani selama lima tahun.
Nantinya, tim Komite Pemilihan PSSI yang diketuai Amir Burhanuddin akan bekerja guna menyaring bakal calon Ketum, Waketum dan anggota Exco PSSI.
Pada tanggal 19-21 Januari mendatang akan menjadi tenggat waktu penyampaian kelengkapan berkas. Disusul pada tanggal 22-31 yang menjadi waktu verifikasi bakal calon tersebut.
Setelah dirasa cukup, KP akan mengumumkan siapa saja yang akan bertarung dalam Kongres Luar Biasa atau Kongres Pemilihan PSSI pada 16 Februari mendatang.
Lebih lanjut, Menpora mengatakan keinginannya maju sebagai calon Waketum PSSI selain mendapatkan dukungan dari para voters, dirinya juga mendapatkan izin dari Presiden Joko Widodo.
Apabila dirinya terpilih, Menpora mengaku siap bekerja sama dengan siapa pun Ketua Umum PSSI yang terpilih nanti.
Sejauh ini sudah ada lima nama bakal Calon Ketum PSSI periode 2023-2027. Dua diantaranya merupakan orang pemerintahan yakni Menteri BUMN Erick Thohir dan Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti.
“Siapa pun yang terpilih (Ketua Umum PSSI-red) saya siap kolaborasi. Kita urus sepak bola dengan niat baik dan pikiran jernih. Kita sungguh-sungguh dan serius karena masyarakat mendambakan sepakbola,” pungkasnya