TRIBUNNEWS.COM - Stefano Pioli kecewa berat atas kekalahan memalukan yang diterima AC Milan di final Piala Super Italia.
Berlangsung di King Fahd International Stadium, AC Milan terbantai dengan skor 3-0 dari inter Milan pada Kamis, (19/01/2023) dini hari WIB.
Sumbangan gol dari Edin Dzeko, Federico Dimarco, dan Lautaro Martinez membuat Rossoneri harus gigit jari.
Baca juga: Anomali Lautaro Martinez: Gacor Bersama Inter Milan, Seret Gol di Piala Dunia 2022
Trofi Piala Super Italia gagal mereka gapai, kalah dari tim rival pula.
Tak hanya itu, kekalahan tersebut membuat catatan trofi mereka sukses disamai oleh Inter Milan.
Kemenangan tersebut membuat Nerazzurri sudah merengkuh trofi Piala Super Spanyol sebanyak 7 kali, sama dengan yang sudah dikumulkan Rossoneri.
Stefano Pioli sebenarnya tampil dominan dengan menguasai ball possession sebanyak 66 persen.
Namun bicara efektivitas, ia kalah jauh dari Simone Inzaghi yang mampu menciptakan 3 gol dari 3 shot on target.
Juru taktik berusia 57 tahun itu pun mengungkapkan alasan mengapa timnya dapat kalah dengan skor telak.
Baginya, kesalahan yang tak perlu dilakukan di babak pertama membuat permainan AC Milan buyar.
“Babak pertama permainan kami jelas tidak sesuai dengan rencana," kata Pioli dilansir Pazzidifanta.
"Kami membuat terlalu banyak kesalahan dan dari sana sulit untuk membalikkan keadaan."
“Kami tidak terbiasa dengan kesalahan ini dan itu menjadi merusak permainan tim dengan kualitas seperti ini."
Kekalahan mencolok dari Inter Milan membuat Pioli kecewa bukan main.