TRIBUNNEWS.COM- Gelandang Inter Milan, Hakan Calhanoglu merasa kemenangan Inter Milan atas AC Milan adalah sebuah karma bagi AC Milan.
Hakan Calhanoglu merasa bahwa rival sekota AC Milan harus menghormati mereka, Inter setelah kemenangan telak 3-0 mereka di Supercoppa Italiana.
Berbicara kepada media Italia SportMediaset setelah pertandingan, melalui FCInterNews, Hakan Calhanoglu mengatakan bahwa Nerazzurri memberi Rossoneri pahitnya, rasa karma.
Untuk beberapa perayaan gelar Serie A mereka di akhir musim lalu dengan mengungguli mereka sepenuhnya.
Hakan Calhanoglu yang merupakan mantan pemain AC Milan, tentu saja mendapat ejekan dari sebagian fan AC Milan karena dia memutuskan pindah ke Inter Milan.
Inter dan Milan telah berhadapan dalam beberapa pertandingan derby yang memanas selama beberapa musim terakhir, bahkan dengan standar pertandingan yang biasa.
Baca juga: Patahkan Rekor Ronaldo & Bawa Inter Milan Juara Piala Super Italia, Dzeko: Saya Masih 22 Tahun
Musim lalu, Rossoneri meraih empat poin dari dua derby liga yang terbukti menjadi penentu dalam perburuan gelar.
Sementara Nerazzurri membalas dendam dengan menyingkirkan rival sekota mereka dari Coppa Italia untuk memenangkan kompetisi itu.
Dalam pertemuan liga pertama musim ini, Milan mengalahkan Inter dalam pertandingan yang dihiasi dengan lima gol menegangkan.
Tapi kali ini, Nerazzurri tidak membuat kesalahan, menempatkan tiga gol melewati rival mereka tanpa balas.
“Ini adalah kemenangan yang sangat penting,” kata Calhanoglu, “terlebih lagi bagi saya.”
“Saya sangat senang, dan saya harus berterima kasih kepada rekan satu tim saya dan para penggemar yang datang ke sini bersama kami.”
"Kami menang 3-0, tidak banyak yang bisa dikatakan."
Ditanya apakah menurutnya hasil ini adalah ukuran balas dendam untuk beberapa perayaan gelar Rossoneri musim lalu, Calhanoglu menjawab,
“Tentu, saya tidak ingin mengatakan apa pun, tetapi anggap saja karma selalu datang kembali.”