News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Inggris

Strategi Berkebalikan Arsenal vs Chelsea di Bursa Transfer Musim Dingin Liga Inggris

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Dwi Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Chelsea Inggris Raheem Sterling (kanan) bersaing dengan gelandang Arsenal asal Brasil Gabriel Martinelli (tengah) selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Chelsea dan Arsenal di Stamford Bridge di London pada 6 November 2022. Glyn KIRK / AFP

Kemudian kabarnya Todd Boelhy belum puas untuk mencari pemain baru.

Saat ini mereka tengah bernegosiasi dengan Brighton and Hove Albion soal harga Moises Caicedo.

Pembicaraan ini akan alot sebab The Seagulls tak ingin kehilangan pemain pentingnya di Januari ini dan apabila dilepas harganya akan cukup mahal.

Dengan berani mengucurkan dana yang tak sedikit, tentunya risiko yang akan dihadapi oleh Chelsea juga tak kalah besar.

Apalagi pemain yang mereka datangkan masih muda sehingga bisa jadi tak semuanya bisa langsung menunjukkan penampilan gemilang.

Para pemain tentu butuh waktu untuk beradaptasi guna mencapai performa puncak.

"Sepertinya pemain yang sangat, sangat mahal," sambung Frank.

"Dengan CV-nya, itu uang yang banyak, tapi mungkin itu akan bermanfaat dalam waktu dua tahun [mendatang]," tutur pelatih Brentford itu.

Berbeda dengan Chelsea, Arsenal tak ingin melakukan perang harga maupun membeli pemain di luar batas valuasi mereka.

Usai gagal mendapatkan Mudryk, The Gunners bergerak cepat dengan menjalankan rencana B.

Dua pemain didatangkan dengan harga yang tak terlalu mahal dan sesuai dengan kebutuhan tim untuk mengarungi sisa musim ini.

Leandro Trossard mendarat ke Stadion Emirates dengan mahar 21 juta pounds (Rp394 miliar) plus bonus 6 juta pounds (Rp112 miliar).

Kemudian Jakub Kiwior didatangkan dari Spezia dengan harga 20 juta euro (Rp326 miliar).

Trossard dapat menjadi opsi bagi lini depan Arsenal yang saat ini sedang tipis akibat cederanya Gabriel Jesus dan Reiss Nelson.

Sementara Kiwior yang bisa bermain sebagai bek dan gelandang bertahan dapat menjadi opsi untuk mengisi posisi Gabriel Magalhaes.

Pada akhirnya hanya waktu yang bisa menjawab strategi siapakah yang lebih tepat untuk meraih kejayaan di tanah Inggris.

(Tribunnews.com/Deni)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini