TRIBUNNEWS.COM - Everton dikabarkan telah memecat manajer Frank Lampard, imbas dari performa buruk klub sekota Liverpool itu di Liga Inggris.
Tercatat, Everton menelan delapan kekalahan dari total sembilan laga terakhir.
Secara keseluruhan, Everton baru mengumpulkan 15 poin dari total 20 pertandingan dan terbenam di posisi 19 klasemen.
Everton memiliki poin yang sama dengan tim juru kunci, Southampton yang hanya kalah selisih gol.
Selain itu, Jordan Pickford dan kolega juga sudah tersingkir dari Piala FA dan Piala Liga Inggris.
Baca juga: Frank Lampard Semakin Kritis, Kalah Lagi di Duel El Sackico Saat Everton Takluk 0-2 dari West Ham
Dikabarkan manajemen Everton memecat Frank Lampard setelah kekalahan The Toffes 0-2 dari West Ham United, akhir pekan lalu.
Berbicara kepada Sky Sports setelah pertandingan, pemilik Everton, Farhad Moshiri, mengatakan "itu bukan keputusan saya" saat ditanya soal pemecatan Frank Lampard.
Lampard sendiri sejatinya belum ada setahun menukangi Everton.
Lampard ditunjuk Everton pada Januari 2022 setelah ia menangani Chelsea pada 2019-2021 dan Derby County di kasta kedua pada 2018-19.
Diketahui, pria berusia 44 tahun itu dipecat sebagai manajer Chelsea pada Januari 2021.
Kemudian dia mengambil alih di Everton setelah klub Merseyside berpisah dengan Rafa Benitez.
Bagi Lampard, ini kedua kalinya ia mengalami pemecatan setelah dua tahun oleh Chelsea.
Pengumuman resmi mengenai pemecatannya kemungkinan besar akan segera dirilis Everton dalam waktu dekat.
Pengganti Frank Lampard Sementara