Lima belas menit kemudian, Riko kembali jadi aktor penting dalam proses gol Persija.
Dia lepas dari jebakan offside dan kemudian beri umpan terobosan kepada Aji Kusuma.
Pemain yang didatangkan dari Persiba Balikpapan itu sukses melewati adangan kiper PSM, Reza Arya sebelum lepaskan tembakan kaki kiri.
Skor 2-0 bertahan hingga jeda turun minum.
Pada babak kedua, Persija hanya butuh 9 menit untuk menambah keunggulan.
Lagi-lagi lewat pergerakan Aji Kusuma.
Tertinggal 3 gol, bernardo Tavares memainkan tiga pemain sekaligus, dua di antaranya penyerang, Ramadhan Sananta dan Dzaky Asraf.
Pergantian pemain yang dilakukan Tavares cukup efisien.
Pada menit ke-68, hanya selang tujuh menit setelah masuk, Sananta mampu memberikan umpan terukur kepada Everton untuk mencetak gol.
Skenario gol Everon hampir sama dengan Yusuf Helal di mana Sananta memberikan umpan tarik dari sisi kanan.
Jelang waktu normal berakhir, Yusuf Helal kembali mencatatkan namanya di papan skor.
Berawal dari tendangan bebas, Syahrian Abimanyu memberi umpan pendek yang kemudian disontek Yusuf Helal dengan tendangan kerasnya yang mengarah ke sisi tengah gawang PSM Makassar.
Pada tambahan waktu babak kedua, PSM membuat gol hiburan sekaligus memperkecil ketertinggalan dari Persija menjadi 4-2.
Ialah Rasyid Bakri yang berdiri bebas memanfaatkan bola rebound dari tepisan Andritany Ardhiyasa di kotak penalti.
Hingga peluit panjang dibunyikan, Persija sukses mempertahankan keunggulan 4-2 dari PSM.
(Tribunnews.com/Sina)