News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Dunia U20

Gibran Rayu Wishnutama Agar Opening Ceremony hingga Final Piala Dunia U-20 Digelar di Solo

Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana pembukaan ASEAN Para Games XI 2022 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (30/7/2022). Kemeriahan dan keriangan pembukaan ASEAN Para Games 2022 juga diisi oleh penampilan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, standup comedian, Dodit Mulyanto, dan penyanyi Endah Laras. Walikota Solo, Gibran sudah rayu Wishnutama agar opening ceremony hingga final Piala Dunia U-20 digelar di Kota Solo

TRIBUNNEWS.COM - Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka kini mendekati Wishnutama untuk merayu agar menggelar event besar Piala Dunia U20 diadakan di Solo.

Putra sulung Presiden Jokowi tersebut mengaku sudah berkomunikasi dengan Wishnutama yang merupakan panitia penyelenggara.

"Saya sudah berkoordinasi dengan Pak Wishnutama. Beliau yang bertanggung jawab untuk opening dan closing. Saya sih mengusulkan di Solo," jelas Gibran, dikutip dari TribunSolo.com.

Tak hanya opening dan closing yang diminta, Gibran juga menginginkan laga final Piala Dunia U-20 juga digelar di Stadion Manahan.

"Semoga boleh ada pembukaan. Kalau boleh. Sudah komunikasi. Kita tunggu saja. Boleh apa tidak. Kita penginnya opening sama closing sama final," terangnya.

Baca juga: Tinjauan FIFA dan PSSI ke Stadion Manahan, Dispora: Rumput Lapangan Sudah Oke untuk Piala Dunia U20

Bukan tanpa alasan, Gibran mengaku percaya diri Kota Solo bisa menjadi venue pembukaan dan penutupan, bahkan laga final.

Hal ini lantaran Solo sempat sukses menjadi tuan rumah Asean Para Games.

"Solo wis kulino (sudah terbiasa) ngadain event-event besar seperti ini. Kalau kita melihat Asean Para Games kemarin tingkat kesulitannya lebih tinggi," ungkapnya.

Meskipun demikian, Piala Dunia U-20 juga memiliki tantangan tersendiri.

"Kalau Piala Dunia ini tingkat kesulitannya peserta lebih banyak. Kontingennya lebih banyak," jelasnya.

Namun, ia percaya diri penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Solo bisa sukses seperti Asean Para Games.

"Insyaallah bisa. Wong cuma satu cabang thok," terangnya.

Meski yakin Stadion Manahan bisa dijadikan venue opening ceremony, Gibran masih punya PR untuk memperbaiki stadion.

Dari hasil pengecekan delegasi FIFA dan PSSI, Stadion Manahan masih harus menaikkan daya listrik menjadi 630 Kva.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini