Jabatan pelatih Arema FC dipercaya tak akan kosong dalam waktu lama. Kabarnya, manajemen sudah menunjuk pelatih untuk menggantikan Javier Roca.
Pelatih tersebut bukanlah orang asing untuk tim berjuluk Singo Edan, yakni I Putu Gede yang sebelumnya melatih PSMS Medan. N
Nama pelatih kelahiran Denpasar itu tercatat dalam buku sejarah Arema. Saat masih aktif menjadi pemain, ia menjadi kapten yang memimpin penggawa Arema menjuarai Divisi 1 2004 (sekarang Liga 2) dan Copa Indonesia (sekarang Piala Indonesia) dua kali berturut-turut pada 2005 dan 2006.
Singgung Soal Faktor 'Keberuntungan'
Sebelum didepak manajemen, Javier Roca sangat berharap Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, bisa terus dijadikan homebase Arema FC di sisa putaran dua Liga 1 2022.
Hal itu ia ungkapkan seusai Arema FC kalah saat menjamu PSM Makassar di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (4/2/2023).
“Selama ini kami lihat pertandingan demi pertandingan. Kalau pertandingan ini kami di sini ya kita bersyukur bisa laksanakan pertandingan home. Semoga ke depan masih bisa di sini, yang penting liga tetap berjalan dan kita bisa tetap bermain,” kata Javier Roca seusai laga.
Javier Roca sangat berharap hal itu karena Arema FC sudah tidak diperbolehkan menggelar laga home di Malang pasca tragedi Kanjuruhan awal Oktober lalu.
Setelah itu, Arema FC juga mendapatkan penolakan dari berbagai daerah saat mengajukan menggelar laga home.
Lebih lanjut, dalam kesempatan tersebut, Javier Roca juga membeberkan mengenai lima kekalahan beruntun yang dialami Singo Edan.
Javier Roca menyebut Arema FC sejatinya punya banyak peluang, namun kurang tenang dalam penyelesaian akhir.
Dia juga menyinggung soal faktor 'luck'.
Eks pelatih Persik Kediri tersebut berharap para pemainnya bisa semakin kerja keras lagi dan tetap percaya diri pada laga-laga selanjutnya.
“Kalau (bola) tidak masuk ke gawang itu karena banyak faktor ya. Kami masih tetap unggul dari segi peluang tapi masih kurang tenang, mungkin ada efek keberuntungan juga. Timnya dapat satu peluang dan gol, ya kami hanya bisa kerja keras lagi, ambil kepercayaan diri lagi buat ke depan,” ujarnya.
Seperti diketahui, seusai dikalahkan PSM Makassar 0-1, Arema FC masih tertahan di peringkat 10 dengan torehan 26 poin dari 20 laga yang mereka jalani.
Selanjutnya, Arema FC giliran akan melakoni laga tandang ke markas RANS Nusantara FC pada Rabu (8/2/2023).
(Suci Rahayu/Kompas.com/Abdul majid/Tribunnews)