TRIBUNNEWS.COM - Kabar terbaru datang dari mantan mesin pencetak gol Persib Bandung, Ezechiel Ndouassel.
Striker berjuluk King Eze dulu mentereng saat berseragam Persib Bandung.
Dari 69 penampilan bersama Maung Bandung, Eze mampu mencetak 40 gol dengan 20 assist.
Torehan tersebut yang membuat pemain Timnas Chad tersebut disapa King Eze.
Pada musim 2020, Eze memilih hijrah ke Bhayangkara FC.
Dia mencatatkan 13 gol dan tiga assist dari 2 laga 26.
Baca juga: Rahasia Persib Tak Kalah 14 Kali di Liga 1, Ternyata Ini Alasan Luis Milla Pakai Formasi 3 Bek
Namun di musim ini, nama Eze nampak hilang. Bahkan nyaris tak terdengar.
Bhayangkara FC ternyata hanya memarkirkan Eze.
Nama Eze bahkan tidak didaftarkan skuad The Guardian untuk mentas di Liga 1 musim ini.
Nama Eze kalah bersaing dengan Youssef Ezzejjari.
Bhayangkara FC memilih tak melepaskan Eze, dan menunggu pemain berusia 34 tahun tersebut habis kontrak.
Baca juga: Klasemen Liga 1 Hari Ini, Bhayangkara FC Dekati 10 Besar, Persikabo ke-13
Sejatinya Eze dikontrak hingga 31 Desember 2022, namun Bhayangkara FC akhirnya melepas King Eze di April 2022.
Sempat vacum tak bertanding, kini Eze akhirnya mendapatkan tim baru.
Dikutip dari sukanz.com, Ezechiel berlabuh di Negeri Sembilan FC, klub Liga Utama Malaysia.