TRIBUNNEWS.COM- Victor Osimhen melanjutkan performa menawannya dengan menyumbang satu gol saat Napoli menundukkan tuan rumah Eintracht Frankfurt 0-2 dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Wald, Rabu (22/3/2023) dini hari WIB.

Dengan golnya tersebut, Osimhen menorehkan diri sebagai pemain termuda Napoli yang mencetak gol di babak sistem gugur Liga Champions dalam usia 24 tahun 54 hari.

Itu menjadi gol kesepuluh Osimhen dalam sembilan laga terakhir Partenopei di semua kompetisi --di mana total dia mengemas 20 gol musim ini. Tak pelak, aksinya mengundang banyak decak kagum.

Mantan pelatih Tottenham, Glenn Hoddle memuji rasa lapar Osimhen yang terus meneror pertahanan Frankfurt.

"Dia terlihat sangat lapar. Dia sangat bernafsu cetak gol, dan gol lagi. Dan dia punya senjata untuk itu. Dia punya kecepatan, dan kekuatan," kata Hoddle yang kini pengamat di BT Sport.

“Setiap bek pasti membencinya, karena dia bisa dengan mudah melewati mereka, dan dia melakukannya setiap saat. Tapi dia juga pandai menahan permainan. Dia punya segalanya saat ini," tuturnya.

“Dia adalah pemain top, dan mari berharap dia bisa melanjutkan, bebas cedera dan berakhir di Liga Premier. Akan sangat menyenangkan melihatnya bermain setiap minggu,” kata Hoddle berharap.

Osimhen membuka peluang keunggulan Napoli setelah dijatuhkan Bek Frankfurt, Aurelio Buta di kotak terlarang di menit ke-36.

Sayangnya, striker Khvicha Kvaratskhelia yang menjadi algojo gagal dalam tugasnya mengeksekusi bola setelah tendangannya digagalkan kiper Kevin Trapp.

Namun, empat menit kemudian, Napoli tak bisa lagi ditahan.
Osimhen menunjukkan kecepatannya yang luar biasa, dengan berlari melewati bek lawan, saat menyambut umpan silang Hirving Lozano untuk menjebol gawang Frankfurt.

Frankfurt harus tampil dengan 10 pemain sejak menit ke-58 karena striker Kolo Muani mendapat kartu merah dari wasit.

Penyerang asal Prancis ini harus meninggalkan lapangan karena melakukan pelanggaran kasar terhadap gelandang Napoli Andre-Frank Zambo Anguissa.

Unggul jumlah pemain berhasil dimanfaatkan Napoli untuk menambah keunggulan pada menit ke-65. Pasukan Luciano Spaletti mencetak gol keduanya melalui aksi Giovanni Di Lorenzo setelah memaksimalkan umpan Kvaratskhelia.

Kendati unggul dua gol, pelatih Spaletti tak mau pasukannya lengah saat jadi tuan rumah dalam leg kedua di Stadion Diego Armando Maradona, 15 Maret mendatang.

"Kami belum mengamankan kualifikasi karena masih ada pertandingan lain yang harus dimainkan dan masih setengah pertandingan lagi.

Di pentas internasional, satu momen saja bisa memengaruhi pertandingan. Kami harus tetap fokus dan rendah hati untuk leg kedua,” katanya.

Spalletti tak bisa menyembunyikan kebanggaan melihat timnya bermain ofnesif.

"Kami dikritik lantaran katanya bisa mendominasi di Serie A karena mengandalkan pertahanan yang ketat. Malam ini, kami datang ke Jerman untuk memainkan permainan yang kami tahu caranya.

Sangat penting bagi kami untuk menghentikan mereka menguasai bola dan para pemain melakukannya dengan cemerlang," ujarnya. (Tribunnews/den)

Rapor Pemain
EINTRACHT FRANKFURT: Kevin Trapp 9, Evan Ndicka 6, Kristijan Jakic 6, Tuta 6, Philipp Max 6, Djibril Sow 7, Daichi Kamada 6, Aurelio Buta 6, Mario Gotze 6, Jesper Lindstrom 7, Randal Kolo Muani 5.
Pemain pengganti: Ansgar Knauff 6, Rafael Borre 6, Faride Alidou 6, Christopher Lenz N/A.

NAPOLI: Alex Meret 7, Mathias Olivera 6, Kim Min-Jae 8, Amir Rrahmani 7, Giovanni Di Lorenzo 8, Piotr Zielinski 7, Stanislav Lobotka 6, Andre-Frank Anguissa 6, Khvicha Kvaratskhelia 6, Victor Osimhen 7, Hirving Lozano 8.
Pemain pengganti: Eljif Elmas 6, Tanguy Ndombele 6, Giovanni Simeone 6, Matteo Politano 6.